Perkembangan Anak 19 Bulan dan Cara Stimulasi yang Tepat

Perkembangan anak 19 bulan antara lain semakin pintar berlari, pintar berbicara, mengerti sopan santun, dan masih banyak lagi.

Ditulis oleh : Tim Penulis

Ditinjau oleh : Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK, FRSPH

4 min
17 Dec 2024
Profile Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK, FRSPH


Meski hanya beda 1 bulan dari sebelumnya, perkembangan anak 19 bulan sangat menarik untuk diamati. Selain sudah bisa membuka-tutup lemari dan naik tangga, anak 19 bulan sudah bisa apa lagi? 

Anak Usia 19 Bulan Sudah Bisa Apa Saja?

Perkembangan anak 19 bulan mencakup 5 pilar utama, yaitu fisik, kognitif, bahasa, motorik halus dan kasar, hingga sosial-emosional. Pada umumnya anak usia 19 bulan sudah bisa: 

1. Bisa Berlari dan Naik Tangga

Pada usia ini anak sudah bisa berlari. Jadi, singkirkan barang yang berpotensi membuat si Kecil tersandung saat ia berlari.

Anak 19 bulan juga mulai bisa naik tangga sambil berpegangan pada tangan Ibu atau pada railing tangga. Biasanya ia akan naik satu anak tangga dengan satu langkah pada satu waktu.

Untuk menghindari risiko cedera saat si Kecil belajar naik tangga, jangan pernah lengah mengawasi pergerakannya. Pasang pengaman pada sudut ujung tangga. 

2. Semakin Pintar Bicara

Perkembangan anak 19 bulan juga ditunjukkan dari kemampuan bahasanya.

Anak 19 bulan umumnya sudah bisa mengucapkan sekitar 10-20 kata, dan apa yang ia ucapkan sudah bisa Ibu pahami. 

Si Kecil juga sudah bisa menyadari ketika Ibu melakukan kesalahan saat menyebut objek yang familiar. Misalnya Ibu salah menyebut anjing sebagai kucing. 

Baca Juga: Waspada Tanda-Tanda Speech Delay pada Anak

3. Memahami Raut Wajah 

Bukan hanya lebih ceriwis dan pintar bicara, di usia 19 bulan ini si Kecil juga mulai memahami emosi melalui raut wajah seseorang. 

Jadi, ketika Ibu mengerutkan muka karena marah atau tersenyum lebar karena bahagia, si Kecil akan memahami hal itu tanpa Ibu perlu mengatakannya. 

4. Cuci Tangan dan Gosok Gigi Sendiri 

Dari segi keterampilan kognitif, beberapa anak usia 19 bulan sudah bisa cuci tangan kemudian mengeringkannya menggunakan kain lap atau tissue hanya dengan sedikit bantuan dari Ibu. 

Sebagian anak usia ini juga sudah mulai bisa menggosok gigi sendiri walau belum bersih. Ibu mungkin bisa membiarkan si Kecil gosok gigi sampai selesai lalu berikan bantuan di akhir. 

5. Mengerti Sopan Santun

Anak usia dini cenderung meniru perilaku dan kata-kata yang diucapkan oleh kedua orang tua dalam kehidupan sehari-hari. 

Si Kecil mungkin juga pelan-pelan mulai belajar tentang sikap sopan santun dasar seperti mengatakan *tolong, terima kasih, dan permisi” jika Ibu dan Ayah senantiasa mencontohkannya. 

6. Mau Berbagi

Perkembangan anak 19 bulan selanjutnya ditunjukkan dari aspek sosial emosionalnya yang semakin matang. 

Walaupun masih cenderung bersikap egois, di usia ini si Kecil mulai bisa diajarkan untuk berbagi dengan teman

7. Bisa Bermain Bersama

Kemampuannya untuk berbagi juga membuat anak usia 19 bulan sudah bisa bermain bersama teman sebayanya. 

Akan tetapi, karena masih belum mengerti sepenuhnya arti berbagi dan bergantian, Ibu masih perlu terus mendampingi proses si Kecil bermain bersama teman. 

8. Mulai Tantrum

Tantrum mungkin bisa menjadi bagian dari perkembangan anak 19 bulan dalam aspek bahasa dan sosial-emosionalnya. 

Pada usia ini bayi mulai belajar berkomunikasi, namun kosakata yang dikuasai masih sangat terbatas. Jadi, ia kesulitan untuk menyampaikan apa yang dirasakan dan diinginkan pada Ibu. 

Ditambah dengan kemampuan mengenal dan mengatur emosi yang juga masih belajar, anak usia 19 bulan akan mudah merasa frustasi sehingga terbitlah tantrum. 

9. Separation Anxiety

Separation anxiety atau cemas dan menangis setiap kali berpisah dengan orang tua masih terjadi di bulan ini. Terutama ketika si Kecil merasa lapar, lelah, atau sakit sehingga maunya terus ditemani Ibu atau Ayah. 

Di usia ini anak juga mungkin menunjukkan perilaku favoritism, dimana maunya apapun yang dilakukan hanya dibantu oleh salah satu orang tua. Bisa Ibu saja atau Ayah saja. 

10. Mulai Bisa Potty Training

Beberapa anak usia 19 bulan ada yang sudah mulai bisa menyadari kapan ia ingin pipis dan pup. Jadi, ia mungkin sudah bisa menjalani potty training alias latihan pipis dan pup di toilet. 

Tanda lain anak usia 19 bulan siap potty training adalah: 

  • Popoknya kering selama 1-2 jam. 
  • Memberitahu Ibu kalo ia sedang pipis atau pup. 
  • Minta ganti popok karena ia merasa kotor dan basah
  • Terlihat gelisah atau berdiam di pojokan saat ingin ke toilet.

Baca Juga: Tumbuh Kembang Anak Usia Dini yang Ideal, Seperti Apa?

Stimulasi Perkembangan Anak 19 Bulan

Supaya perkembangan anak lebih optimal, Ibu perlu memberikan stimulasi secara konsisten. Berikut adalah beberapa contoh stimulasi yang cocok untuk anak 19 bulan: 

1. Membacakan Buku untuk Anak

Membacakan buku untuk anak akan mendorong keterampilan berbahasa dan daya imajinasi si Kecil. Pastikan Ibu memilih buku cerita berdasarkan kelompok usia si Kecil, ya. 

Pilih buku cerita dengan tokoh yang beragam (manusia dan hewan), ilustrasi menarik, bahasa sederhana, dan pesan moral untuk ajarkan kebaikan seperti koleksi buku cerita anak di BebeStory.

2. Buat Jadwal Bermain Bersama

Bermain bersama teman sebaya alias playdate akan membantu perkembangan anak 19 bulan dalam aspek sosial dan emosional. Contohnya kemampuan berbagi dan menunggu giliran. 

Selain itu, bermain bersama teman sebaya juga melatih kemampuan komunikasi, empati, mengatur emosi besar (marah, gelisah, kewalahan), bekerja sama, dan pemecahan masalah anak. 

3. Ajak Bermain di Luar Ruangan

Bermain di luar ruangan akan membantu melatih motorik dan sensorik anak. Ibu bisa mengajak si Kecil berjalan di taman atau memanjat monkey bar. 

Ibu juga bisa mengajak si Kecil duduk di rumput atau membuat istana pasir. Kegiatan tersebut dapat meningkatkan kekuatan fisik dan mempertajam kemampuan observasi anak terhadap lingkungan. 

Baca Juga: Kecerdasan Kinestetik Anak dan Cara Mengembangkannya

4. Berbicara dari Hati ke Hati

Berbicara secara perlahan dan jelas dapat membantu perkembangan anak 19 bulan di aspek bahasa dan komunikasi. Mama bisa mulai dengan mendeskripsikan benda di sekitar. 

Contohnya deskripsikan kursi yang ada di ruang tengah. “Lihat nak, kursinya besar. Warna kursi merah.” Hal ini membantu anak belajar mengidentifikasi benda dengan lebih detail.

Kemudian, respon si Kecil dengan baik saat ia mencoba berbicara. Dengan begitu, si Kecil merasa diperhatikan dan disayang. 

5. Membiarkan Anak Makan Sendiri

Saat anak makan sendiri, anak akan berusaha memegang dan mengangkat sendiri sendok ke dalam mulutnya. Hal ini sangat bermanfaat bagi perkembangan motorik halusnya. 

Memberikan kesempatan makan sendiri juga membantu si Kecil mengembangkan kepercayaan diri, kemandirian, dan keterampilan dasar dalam hidup. 

Untuk sempurnakan gizi si Kecil, dampingi menu makanan sehat anak dengan memberikan susu pertumbuhan yang telah difortifikasi FOS:GOS, Triple A (AHA, ALA, DHA), serta 14 vitamin dan 9 mineral penting seperti Bebelac 3 GroGreat+

Susu pertumbuhan ini sudah teruji internasional mendukung pencernaan dan untuk optimalkan daya pikir.

Tanda Keterlambatan Perkembangan yang Perlu Diwaspadai

Pola dan kecepatan perkembangan setiap anak bisa berbeda meski usianya sama-sama 19 bulan. Ada yang bisa lari lebih dulu, ada juga yang mulai bisa mandiri cuci tangan sendiri. 

Satu hal yang benar-benar perlu Ibu perhatikan dan waspadai adalah jika anak menunjukkan tanda keterlambatan perkembangan seperti: 

  • Tidak bisa melihat dan mendengar dengan baik. 
  • Tidak bisa mengucapkan satu katapun. 
  • Tidak bisa menyusun kalimat dengan 2 kata. Misalnya, “Kue lagi.”
  • Tidak menggunakan bahasa tubuh seperti menunjuk atau melambai. 
  • Tidak bisa memahami dan mengeksekusi perintah sederhana, misalnya, “Berikan bola pada Ayah”.
  • Tidak membuat kontak mata.
  • Tidak mau dipeluk. 
  • Tidak bisa jalan sendiri. 
  • Cenderung menggunakan satu tangan saja. 
  • Tidak meniru orang lain. 
  • Tidak bisa menggunakan sendok. 

Jika si Kecil menunjukkan tanda-tanda keterlambatan atau justru kehilangan kemampuan yang sebelumnya sudah dikuasai, segera bawa ia ke dokter untuk diperiksa lebih lanjut.

Ibu juga bisa bertanya langsung ke tim ahli BebeCare yang siap merespon cepat 24/7 tanpa perlu membuat janji terlebih dahulu. 

Perkembangan Anak 19 Bulan Menuju 20 Bulan

Memasuki usia 20 bulan, beberapa hal baru yang nanti si Kecil akan bisa lakukan adalah:

  • Mencoret-coret sendiri
  • Menggelindingkan bola ke arah sasaran
  • Menyebut 7-20 kata yang mempunyai arti
  • Menunjuk untuk memberitahu apa yang diinginkannya
  • Mengatakan ‘tidak’ dan menggelengkan kepala 
  • Mengikuti perintah lisan 1 langkah tanpa bantuan gerak tubuh, misalnya si Kecil akan duduk saat Ibu memintanya untuk “duduk, Nak”
  • Mengetahui jenis kelamin dirinya sendiri.

Supaya tidak ketinggalan capaian milestone penting anak di bulan depan, yuk gabung di Bebeclub untuk dapatkan panduan tumbuh kembang anak secara lengkap dan cara-cara stimulasinya!

Pilih Artikel Sesuai Kebutuhan Ibu


  1. The Bump Editors. (2022, June 8). 19-Month-Old. Thebump.com; The Bump. https://www.thebump.com/toddler-month-by-month/19-month-old
  2. Editorial Team. Milestone chart: 19 to 24 months. (2022). BabyCenter. https://www.babycentre.co.uk/a6472/milestone-chart-19-to-24-months
  3. Masters, M. (2018, February 15). 19-Month-Old Child. What to Expect; WhattoExpect. https://www.whattoexpect.com/toddler/19-month-old.aspx
  4. Editorial Team.The Power of Play: How Fun and Games Help Children Thrive. (2019, November 25). HealthyChildren.org. https://www.healthychildren.org/English/family-life/power-of-play/Pages/the-power-of-play-how-fun-and-games-help-children-thrive.aspx
  5. Conti-Ramsden, G., & Durkin, K. (2012). Language Development and Assessment in the Preschool Period. Neuropsychology Review, 22(4), 384–401. https://doi.org/10.1007/s11065-012-9208-z
  6. Editorial Team. (2024, October 22). Five signs your child is ready for potty training | NCT. NCT (National Childbirth Trust). https://www.nct.org.uk/information/baby-toddler/caring-for-your-baby-or-toddler/five-signs-your-child-ready-for-potty-training
  7. Editorial Team. The Importance of Playing Together. Queensland Family & Child Commision. https://www.qfcc.qld.gov.au/sites/default/files/2023-09/The%20Importance%20of%20Playing%20Together_3.pdf
  8. Editorial Team. Developmental Milestones for Pre-Toddlers (12–24 Months) | Coral Care Developmental Guides. (2024). Joincoralcare.com. https://www.joincoralcare.com/developmental-guides/milestones-12-24-months-pre-toddlers


Temukan Topik Lainnya

Artikel Terkait