10 Manfaat Yogurt untuk Bayi dan Ide Resep MPASI-nya

Yogurt kaya probiotik, protein, dan kalsium yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan pencernaan dan meningkatkan imun bay. Apa yogurt yang aman untuk bayi?

Ditulis oleh : Tim Penulis

4 min
27 Jan 2023
Yogurt untuk bayi-bebeclub


Bayi sudah boleh makan yogurt sejak usia 6 bulan sebagai menu MPASI yang bagus untuk kesehatan pencernaannya. Apa manfaat yogurt untuk bayi dan bagaimana cara menyajikannya?

Manfaat Yogurt untuk Bayi

Yogurt kaya nutrisi penting seperti probiotik, protein, lemak, kalsium, dan zinc untuk kesehatan dan tumbuh kembang si Kecil. Berikut berbagai manfaat yogurt untuk bayi: 

1. Menjaga Kesehatan Pencernaan

Yogurt adalah produk olahan fermentasi susu yang mengandung bakteri Streptococcus thermophilus dan Lactobacillus bulgaricus.

Kedua bakteri ini adalah probiotik, yaitu bakteri baik yang bekerja menjaga kesehatan pencernaan bayi.

Probiotik meningkatkan bakteri baik alami yang hidup di usus, melawan bakteri jahat penyebab gangguan pencernaan, dan menghasilkan asam laktat untuk menghambat bakteri berbahaya.

2. Meringankan Diare

Probiotik dalam yogurt seperti Lactobacillus rhamnosus GG (LGG), Lactobacillus acidophilus, dan Bifidobacterium lactis membantu memulihkan koloni bakteri baik di usus yang mungkin hilang selama diare. 

Sejumlah penelitian juga menyebutkan bahwa manfaat yogurt untuk bayi juga untuk melawan bakteri jahat seperti rotavirus, Salmonella, Shigella, dan E.coli yang jadi penyebab diare pada bayi.

3. Mencegah Sembelit

Yogurt juga baik untuk melancarkan BAB bayi MPASI yang mengalami sembelit. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi yogurt dari hasil fermentasi bakteri Bifidobacterium dapat membantu meredakan sembelit. 

Bila Ibu memiliki kekhawatiran terhadap pencernaan bayi, coba gunakan AI Poop Tracker untuk mendeteksi kondisi pencernaan si Kecil secara gratis!

Baca Juga: Frekuensi BAB Bayi 6 Bulan yang Normal Berapa Kali Sehari?

4. Meningkatkan Energi 

Yogurt merupakan sumber protein yang baik untuk si Kecil. Yogurt akan membantu menambah energi, sehingga bayi tetap bersemangat dan aktif, serta mencegahnya merasa lesu.

Probiotik membantu menjaga keseimbangan bakteri baik di usus, yang berperan dalam penyerapan nutrisi penting. Proses ini mendukung metabolisme tubuh dan meningkatkan energi secara alami.

Selain itu, probiotik memperkuat sistem pencernaan, mengurangi peradangan, dan mendukung kesehatan usus. Dengan begitu, tubuh bisa lebih efisien menyerap kalori dan nutrisi serta meningkatkan stamina bayi.

5. Boleh untuk Bayi yang Intoleran Laktosa

Ibu dapat memberikan yogurt untuk bayi mulai usia 6 bulan karena proses fermentasi pada yogurt memecah protein dalam susu sapi, sehingga lebih mudah dicerna oleh bayi.

Selain itu, bakteri Streptococcus Thermophilus juga bekerja mengurangi gejala intoleransi laktosa dan gangguan gastrointestinal lainnya.

6. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Probiotik dipercaya memperkuat imun tubuh dengan cara menambah produksi sel-sel imun, memperkuat lapisan usus, dan menghambat pertumbuhan bakteri berbahaya di saluran cerna.

Yogurt juga tinggi vitamin A, B6, D, E, K, riboflavin, asam folat, niacin, hingga kalsium, fosfor, kalium, magnesium, zinc, dan lainnya sehingga bagus dijadikan MPASI bayi 6 bulan

Kandungan riboflavin, seng, selenium, dan magnesium dapat mendukung fungsi kekebalan tubuh si Kecil.

7. Dukung Pertumbuhan Tulang dan Gigi

Manfaat yogurt untuk bayi berikutnya adalah membantu pertumbuhan tulang dan gigi berkat kandungan kalsium, fosfor, magnesium, dan kalium.

Kandungan laktoferin dalam yogurt juga memperbaiki pembentukan tulang dan mengurangi kerusakan tulang sejak dini.

Pemberian yogurt juga bagus sebagai asupan protein hewani tambahan untuk mendukung pertumbuhan tinggi badan yang optimal.

8. Membantu Bayi Tidur Cepat di Malam Hari

Jika si Kecil sulit tidur akhir-akhir ini, mungkin Ibu bisa memberikan yogurt sebagai menu MPASI-nya sehari-hari. 

Kandungan vitamin B kompleks dan triptofan pada yogurt diketahui dapat memicu produksi serotonin, yakni neurotransmitter yang berperan dalam mengendalikan pola tidur.

Lebih lanjut, magnesium yang terdapat pada yogurt bisa membantu menenangkan tubuh bayi sehingga membantu si Kecil untuk dapat tidur lebih cepat dan nyenyak. 

9. Menjaga Berat Badan Sehat

Hindari camilan tinggi gula dan garam karena akan menyebabkan berat badan si Kecil bertambah secara tidak sehat.

Yogurt cocok sebagai camilan bayi karena mengenyangkan dan mampu menjaga berat badan tetap sehat sekaligus mencegah obesitas pada anak. 

10. Baik untuk Kesehatan Jantung

Yogurt juga bermanfaat bagi kesehatan jantung bayi. Greek yogurt bisa menurunkan kolesterol jahat dan trigliserida, yang nantinya akan menurunkan risiko penyakit kardiovaskular. 

Kolesterol dan trigliserida tinggi akan menyumbat arteri, sehingga menyebabkan penyakit jantung dan stroke. 

Baca Juga: 12 Sumber Makanan Tinggi Serat untuk MPASI

Jenis Yogurt yang Aman untuk Bayi 

Jangan sembarangan memilih yogurt yang dijual di pasaran ya, Bu. Pasalnya, banyak yogurt yang tinggi gula dan mengandung perisa buatan. Ini dia rekomendasi jenis yogurt yang aman untuk bayi: 

1. Yogurt Tanpa Gula 

Yogurt yang baik untuk bayi adalah yang tidak mengandung gula dan perisa tambahan.

Pilih yogurt varian plain atau original dan hindari yogurt dengan rasa buah karena pasti terdapat gula tambahan di dalamnya. 

Bayi 6-12 bulan sebaiknya tidak mengonsumsi gula tambahan karena dapat meningkatkan risiko karies gigi.

2. Yogurt yang Dibuat dari Susu Murni

Pilih yogurt yang terbuat dari susu sapi murni (full cream).

Susu full cream adalah jenis susu yang paling tinggi kandungan lemaknya, sehingga penting untuk meningkatkan asupan kalori dan lemak sehat bayi.

Jangan memberikan yogurt rendah lemak atau bebas lemak kepada anak di bawah 2 tahun kecuali atas arahan dokter. 

3. Greek Yogurt 

Greek yogurt sangat disarankan untuk bayi karena kandungan proteinnya lebih terkonsentrat sehingga nilainya bisa 2x lipat lebih tinggi dari yang terkandung dalam yogurt biasa. Kandungan kalori greek yoghurt juga lebih tinggi.

Teksturnya yang creamy juga akan disukai si Kecil. Tetap pilih greek yogurt yang tidak memiliki gula tambahan ya, Bu! 

4. Yogurt Kefir 

Selain jenis greek yogurt, rekomendasi yogurt untuk bayi yang juga aman adalah kefir karena kandungan laktosanya sangat rendah.

Namun, pelan-pelan kenalkan kefir pada bayi karena rasanya yang notabene lebih asam daripada yogurt biasa. Si Kecil mungkin butuh waktu beradaptasi dengan rasanya. 

5. Kandungan Probiotik Tinggi 

Pilih yogurt yang tinggi probiotik. Cek di label kemasan, bila ada tulisan “mengandung organisme hidup”, itu artinya yogurt memiliki banyak bakteri baik di dalamnya. 

Yogurt tinggi probiotik akan melancarkan pencernaan bayi dan mencegah terjadinya sembelit. 

Baca Juga: 12 Resep MPASI Bayi agar Tidak Sembelit, Mudah dan Bergizi

Kreasi MPASI dari Yogurt untuk Bayi

Supaya si Kecil tidak cepat bosan, ada berbagai cara menyajikan yogurt untuk MPASI yang bisa Ibu coba. Berikut caranya: 

1. Puree Yogurt dan Stroberi

Bahan: 

  • 1 gelas stroberi frozen atau segar
  • Greek yogurt 

Cara membuat: 

  1. Blender stroberi hingga menjadi bubur halus. Saring melalui saringan ke dalam panci kecil.
  2. Didihkan stroberi di panci tersebut hingga puree stroberi mulai mengental, sekitar 5 menit. 
  3. Pindahkan ke mangkuk dan biarkan dingin menjadi suhu ruangan, aduk sesekali. 
  4. Saat siap untuk disajikan, tambahkan yogurt ke dalam mangkuk bayi dan campurkan dengan beberapa sendok puree stroberi tersebut. 

Porsi: 180 ml (1 gelas belimbing)

2. Salad Buah Yogurt 

Bahan: 

  • 2-3 sdm greek yogurt 
  • ¼ gelas kiwi yang telah dipotong-potong kecil 
  • ¼ gelas mangga yang telah dipotong-potong kecil 
  • ¼ gelas buah naga yang telah dipotong-potong kecil 

Cara membuat: 

  1. Letakkan yogurt ke dalam mangkuk. Tambahkan semua buah-buahan, lalu aduk sampai merata. 
  2. Masukkan ke dalam toples atau kotak makanan. Simpan di kulkas selama 1 hari. 
  3. Salad buah yogurt siap disajikan untuk si Kecil.

Porsi: 250 gram 

3. Smoothie Yogurt dan Pisang

Bahan: 

  • 1 gelas plain yogurt atau greek yogurt 
  • 1 gelas pisang frozen, potong-potong 
  • 1 buah pisang segar yang sudah matang

Cara membuat: 

  1. Masukkan seluruh bahan ke dalam blender.
  2. Blender sampai merata. Mulai dari tenaga rendah dan lanjutkan hingga tenaga tinggi agar smoothie jadi halus.
  3. Smoothie siap dinikmati.

Porsi: 2 porsi

4. Bubur Ubi dan Yogurt

Bahan: 

  • 1 buah apel yang sudah dikupas dan dipotong-potong
  • ½ buah ubi manis panggang, dipotong-potong 
  • 1 gelas plain yogurt

Cara membuat: 

  1. Blender apel dan ubi panggang sampai halus.
  2. Tambahkan yogurt lalu blender lagi selama beberapa menit.
  3. Bubur yogurt siap disajikan.

Porsi: 2 porsi

5. Pancake Yogurt 

Bahan: 

  • 1 gelas tepung serbaguna 
  • 2 sdm gula aren (brown sugar
  • 1 sdm baking powder 
  • ½ sdt baking soda 
  • ¼ sdt garam 
  • 2 buah telur 
  • 1 gelas greek yogurt 
  • ¼ gelas ASI
  • 1 sdt vanili 

Cara membuat: 

  1. Di mangkuk ukuran sedang, campur tepung serbaguna, brown sugar, baking powder, baking soda, dan garam.
  2. Di mangkuk terpisah, kocok telur sampai merata. Lalu, tambahkan greek yogurt, ASI, dan vanili. 
  3. Tuang adonan kering ke adonan basah, lalu aduk sampai tercampur merata. 
  4. Panaskan teflon atau wajan anti lengket. Bisa gunakan sedikit minyak atau margarin. 
  5. Tuangkan adonan sebesar lingkaran sedang ke teflon. Masak hingga pancake mengembang di atas dan kuning keemasan di bagian bawah, kurang lebih 2-3 menit. Kemudian, balik dan masak sisi satunya selama 1-2 menit.
  6. Sajikan pancake dengan potongan buah segar dan potong-potong kecil agar lebih mudah dimakan oleh bayi. 

Itu dia penjelasan lengkap mengenai manfaat yogurt untuk bayi, cara memilih produk yogurt terbaik, dan resep yogurt untuk MPASI.

Jika Ibu masih ada pertanyaan lebih lanjut seputar cara mengenalkan makanan baru pada bayi atau asupan gizi harian si Kecil, yuk tanyakan langsung ke tim ahli di Bebecare. Gratis, tak perlu buat janji!

Pilih Artikel Sesuai Kebutuhan Ibu


  1. Albert, Jessica. “10 Yummilicious Yogurt for Babies.” MomJunction, 26 July 2021, www.momjunction.com/articles/yummilicious-yogurt-recipes-for-your-baby_00335737/. Accessed 23 Jan. 2025.
  2. BabyCenter. “Yogurt and Berry Swirl.” BabyCenter, 2023, www.babycenter.com/baby/solids-finger-foods/yogurt-berry-swirl_10403204. Accessed 23 Jan. 2025.
  3. CHOC. “A Parent’s Guide to Buying Healthy Yogurt for Kids - CHOC Children’s Blog.” CHOC - Children’s Health, 7 July 2017, health.choc.org/kind-yogurt-feeding-kids/.
  4. Contributors, WebMD Editorial. “Health Benefits of Greek Yogurt.” WebMD, 19 Sept. 2022, www.webmd.com/diet/health-benefits-greek-yogurt.
  5. Feel Good Foodie. “Greek Yogurt Pancakes.” Feel Good Foodie, 9 June 2024, feelgoodfoodie.net/recipe/greek-yogurt-pancakes/. Accessed 23 Jan. 2025.
  6. Hinga, Erin, et al. “When Can Babies Eat Yogurt?” BabyCenter, www.babycenter.com/baby/solids-finger-foods/when-can-my-baby-eat-yogurt_1368506.
  7. Palanjian, Amy. “Banana Smoothie with Yogurt.” Yummy Toddler Food, Yummy Toddle, 27 Dec. 2022, www.yummytoddlerfood.com/banana-smoothie-with-yogurt/.
  8. Parenting FirstCry. “Yoghurt for Kids: Health Benefits, Risks & Recipes.” Parenting.firstcry.com, parenting.firstcry.com/articles/yogurt-for-kids-benefits-risks-and-recipes/.


Temukan Topik Lainnya

Artikel Terkait

icon resep
7 - 9 Bulan Resep

Resep Melon untuk MPASI

Ditulis oleh:
Tim Penulis

Ditinjau oleh:
Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK, FRSPH
4 min
09 Aug 2024