Berat Badan Bayi 11 Bulan Ideal dan Cara Menaikkannya

Ibu perlu tahu berapa idealnya berat badan bayi 11 bulan untuk memastikan apakah pemberian MPASI-nya sudah optimal. Lalu, bagaimana cara menaikkan berat badan bayi di usia ini jika memang belum ideal?

Berat Badan Bayi 11 Bulan yang Ideal Menurut WHO

Berat badan bayi di bulan ke-11 idealnya naik kurang lebih 300 gram dari bulan lalu. Menurut grafik pertumbuhan WHO, berikut adalah rata-rata berat badan bayi usia 11 bulan: 

• Bayi laki-laki: 8,4-10,5 kg dengan panjang badan 72,2-76,9 cm

• Bayi perempuan: 7,7-9,9 kg dengan panjang badan 70,3-75,3 cm

Nominal pertambahan berat badan setiap bayi bisa berbeda. Jadi, wajar kalau berat badan si Kecil mungkin sedikit lebih rendah atau lebih banyak dibanding bayi lain seusianya.

Ibu bisa terus monitor pertambahan berat dan panjang badan si Kecil setiap bulan sesuai acuan WHO di Bebe Journey, lho! Lalu, apa penyebabnya jika berat badan bayi susah naik atau justru stagnan?

Penyebab Berat Badan Bayi 11 Bulan Tidak Naik 

Berat badan bayi yang sangat kurang dan tidak sehat bisa menyebabkan gagal tumbuh (failure to thrive) yang berisiko stunting. Berikut adalah beberapa kemungkinan penyebabnya: 

1. Kurang ASI 

Jika BB si Kecil sulit naik di bulan ini, penyebabnya mungkin karena kurang ASI. Sebab meski sudah MPASI, bayi 11 bulan idealnya tetap diberikan ASI untuk memenuhi kebutuhan kalorinya. 

Bayi 11 bulan umumnya masih butuh sekitar 550 ml ASI setiap hari, baik menyusu langsung maupun ASI perah.

2. MPASI Kurang Kalori

Pertambahan berat badan bayi juga sangat dipengaruhi oleh asupan kalori dari menu MPASI. 

Si Kecil mungkin kurang kalori karena ia suka pilih-pilih makan (picky eater) atau metabolisme tubuhnya tinggi sehingga cadangan kalorinya cepat terbakar untuk dipakai bermain dan mengeksplorasi.

3. Alergi Makanan 

Meski asupan kalori cukup, bisa jadi tubuhnya tidak menyerap kalori dengan baik sehingga berat badan bayi 11 bulan sulit naik.

Salah satu faktor penyebabnya adalah alergi atau intoleransi terhadap makanan. Mengonsumsi makanan pemicu alergi dapat mengiritasi usus dan menyebabkan diare sehingga penyerapan nutrisi terganggu. 

4. Punya Kondisi Medis 

Masalah kesehatan dapat menyebabkan berat badan bayi sulit naik. Contohnya, GERD, penyakit celiac, dan penyakit kuning. 

GERD membuat si Kecil sering muntah, penyakit celiac menyebabkan diare, dan penyakit kuning membuat berat badan bayi turun. 

Bagaimana Cara Menaikkan Berat Badan Bayi 11 Bulan? 

Jika masalah BB bayi bukan disebabkan oleh kondisi medis yang memerlukan perawatan khusus, berikut cara menambah berat badan bayi yang bisa Ibu lakukan di rumah: 

1. Tambah Kalori MPASI

Asupan kalori ini bisa Ibu peroleh dari makanan sumber karbohidrat (nasi, kentang, pasta, ubi), lemak sehat (butter, minyak zaitun, santan, yogurt), dan protein (ikan, daging, ayam, telur, tahu, tempe).

Ibu bisa mengolahnya menjadi menu MPASI utama yang terdiri dari nasi dan lauk tinggi kalori. 

Berikan si Kecil makan setiap kali ia lapar dan jangan batasi asupan makanannya.

2. Berikan Camilan Tinggi Kalori

Untuk mengejar berat badan bayi 11 bulan yang masih kurang, Ibu bisa berikan camilan bayi tinggi kalori diantara waktu makan utamanya.

Ibu bisa berikan finger food seperti keju yang dicocol selai kacang halus, alpukat potong dengan cocolan yogurt, atau roti panggang isi daging asap.

Berikan juga si Kecil minuman tinggi kalori seperti smoothies dari buah-buahan segar seperti alpukat, pisang, kurma, nangka, atau kelapa yang diblender bersama yogurt. 

Baca Juga: 8 Pilihan Buah yang Bagus untuk Bayi 10-12 Bulan

3. Jadwalkan Makan Teratur

Agar si Kecil mau makan lebih banyak, Ibu perlu membuat jadwal makan yang teratur. Buat jadwal konsisten untuk sarapan, camilan pagi, makan siang, camilan sore, dan makan malam. 

Dengan jadwal, si Kecil akan terbiasa dengan waktu makan sehingga ia menantikan jam tersebut dan makan dengan lebih lahap. 

4. Berikan Suplemen 

Suplemen dapat membantu menambah berat badan dan mencukupi nutrisi bayi, tapi harus sesuai anjuran dokter ya, Bu! 

Suplemen yang direkomendasikan untuk menambah nafsu makan bayi dan menambah berat badan biasanya vitamin A, C, dan D, serta zinc dan zat besi.

5. Ciptakan Suasana Makan yang Nyaman 

Ciptakan suasana yang nyaman supaya bayi senang saat makan. Jangan memaksanya untuk makan dan hindari distraksi seperti gadget, mainan, dan TV. 

Buat pengalaman makan jadi waktu yang spesial dengan cara duduk bersama di meja makan sambil bonding dengan bayi.

6. Pastikan Si Kecil Tetap Aktif 

Ibu mungkin berpikir anak tidak boleh terlalu banyak beraktivitas fisik supaya kalorinya tidak terbakar. 

Aktivitas fisik rutin tidak hanya membantu bayi cepat mencapai milestone, tapi juga membangun kekuatan tulang dan otot yang berkontribusi pada berat badannya. 

7. Lanjutkan ASI 

Di samping pemberian MPASI, pastikan si kecil tetap mendapatkan ASI sesuai keinginannya. Idealnya, ASI tetap perlu dilanjutkan sampai usia bayi 24 bulan atau 2 tahun.

Kalau produksi ASI Ibu berkurang, cobalah mengonsumsi makanan ASI booster untuk menambah produksi ASI. Jangan ragu konsultasi ke ahli laktasi untuk tahu cara tepat menangani masalah ini.

Baca Juga: Bolehkah Bayi 11 Bulan Minum Susu untuk Anak 1 Tahun?

Jika setelah berbagai cara di atas berat badan bayi 11 bulan belum mencapai angka idealnya,  konsultasikan ke dokter agar Ibu tahu penyebab dan cara mengatasinya, ya.

Ibu juga bisa dapatkan respon cepat terkait tips pemberian makan dan masalah tumbuh kembang bayi dengan menghubungi tim Bebecare secara gratis!