10 Penyebab Perut Kembung pada Anak Tak Kunjung Sembuh

Terlalu banyak makan camilan asin dan minuman bersoda bisa membuat perut anak kembung tidak kunjung sembuh. Segera ke dokter jika sudah berlangsung 3 minggu atau lebih.

Ditulis oleh : Tim Penulis

4 min
01 Jul 2024
perut kembung anak tak kunjung sembuh - Bebeclub.


Perut kembung anak tak kunjung sembuh bisa menjadi pertanda ada yang salah dengan kebiasaan makannya atau penyakit pencernaan tertentu. Yuk cari tahu penyebab dan cara mengatasinya!

Penyebab Perut Kembung pada Anak Tidak Kunjung Sembuh

Perut bisa kembung ketika ada gas atau air yang terperangkap di dalam perut. Berikut adalah beberapa penyebab perut kembung terus-menerus:

1. Merasa Gelisah 

Ketika anak merasa cemas, khawatir, gugup, atau gelisah secara berlebihan, ia bisa secara tidak sadar bernapas lewat mulut sehingga jadi menelan lebih banyak udara ke dalam perut.

Kondisi ini biasanya terjadi ketika ada perubahan besar dalam hidup yang berpengaruh pada psikologis anak. Misalnya, masuk sekolah pertama, pindah rumah, atau “demam” panggung.

2. Terlalu Banyak Makan Permen

Selain tidak baik untuk gigi dan kesehatan, makan permen terlalu sering juga dapat membuat perut anak kembung terus-terusan.

Gula dapat menyebabkan gas dan kembung, karena sulit untuk dipecah dan diserap oleh usus. Gula juga dapat menarik air ke dalam usus besar atau mencegahnya terserap dengan baik.

Proses ini menyebabkan terbentuknya gas hidrogen dan karbon dioksida di dalam usus yang memunculkan sensasi kembung.

3. Mengonsumsi Minuman Bersoda

Terlalu banyak minum soda juga bisa menjadi penyebab perut kembung anak tak kunjung sembuh.

Tidak hanya karena kandungan gulanya yang tinggi, tapi minuman ini juga mengandung gas karbon dioksida dalam jumlah tinggi.

Semakin sering dan semakin banyak si Kecil minum soda, gas yang ikut tertelan akan semakin banyak dalam perut. Hal ini bisa menyebabkan anak sakit perut dan merasa kembung.

Baca Juga: Penyebab Sakit Perut Anak Hilang Timbul dan Pengobatannya

4. Terlalu Banyak Asupan Garam

Terlalu banyak mengonsumsi makanan asin bisa jadi alasan kenapa anak kembung terus-menerus. Misalnya karena kebiasaan makan snack potato chips kemasan atau fast food.

Sama seperti gula, garam bisa menarik air ke dalam usus besar dan mencegahnya terserap dengan baik. Cairan berlebih ini akan terperangkap di dalam perut sehingga membuat perut kembung terus.

Berikanlah makanan yang sehat dan bergizi. Hindari terlalu sering memberikan fast food, minuman bersoda, makanan tinggi lemak, dan makanan tinggi gula. 

5. Sembelit

Sembelit dapat menyebabkan perut kembung anak tak kunjung sembuh. Sembelit pada anak biasanya berlangsung selama 3 hari, tapi bisa juga lebih lama.

Semakin lama anak sembelit, perutnya akan terasa kembung terus-menerus karena fesesnya menumpuk lama dalam usus sehingga terfermentasi dan menghasilkan gas berlebihan. 

6. Diare

Kembung dan diare pada anak sering terjadi bersamaan, karena bakteri penyebab diare dapat memproduksi gas buangan yang dapat memicu perut kembung.

Diare juga mempercepat proses pencernaan, sehingga makanan seringkali tidak terurai sempurna.

Artinya asam lambung, enzim pencernaan, dan empedu mungkin masih tersisa dalam perut sehingga memicu perut kembung terus menerus.

7. Intoleransi Laktosa

Perut kembung terus menerus yang terjadi setelah minum susu dapat disebabkan oleh intoleransi laktosa karena usus yang tidak mampu mencerna gula dari susu dengan sempurna.

Selain kembung, gejalanya termasuk diare, hingga mual atau muntah dalam 30 menit sampai 2 jam setelah minum susu. 

Hindari memberikan susu atau produk olahan susu pada anak yang memiliki intoleransi laktosa. 

Baca Juga: Perbedaan Intoleransi Laktosa dan Alergi Susu Sapi pada Anak

8. Makan Terlalu Cepat

Kebiasaan makan dan minum yang terlalu cepat dapat membuat perut kembung anak tak kunjung sembuh karena ia menelan lebih banyak udara daripada seharusnya.

Jadi jika perut kembung si Kecil terjadi terlalu sering setelah makan, coba ajarkan dirinya untuk makan dengan perlahan dan mengunyah dengan mulut tertutup.

Biasakan tidak makan sambil berbicara dan tidak sambil bermain atau lari-larian.

9. Minum Pakai Sedotan

Minum air putih atau susu pakai sedotan ternyata bisa jadi penyebab perut kembung terus menerus.

Alasannya karena tegukan pertama anak lewat sedotan akan memasukkan udara ke dalam saluran pencernaan, yang selanjutnya dapat menyebabkan gas dan kembung.

Terlebih ketika si Kecil memiliki kebiasaan tetap menyedot gelas saat isinya telah habis. Ajarkan anak untuk minum pelan-pelan pakai gelas, tidak usah dengan sedotan. 

10. Irritable Bowel Syndrome

Irritable bowel syndrome (IBS) biasanya disebabkan oleh saraf yang ada di dinding saluran pencernaan sangat sensitif sehingga mudah mengalami peradangan.  

Hal tersebut mengakibatkan makanan yang pada umumnya aman seperti susu, buah tinggi fruktosa, camilan olahan, dan coklat dapat membuat usus iritasi. 

Ketika usus iritasi, gejala seperti diare, konstipasi, nyeri perut, dan kembung mungkin muncul. Dengan begitu, bisa jadi perut kembung terus-menerus gejala penyakit IBS. 

Cara Mengatasi Perut Kembung pada Anak

Kembung terus-terusan tentu membuat si Kecil rewel dan tidak nyaman bermain. Berikut beberapa cara mengatasi perut kembung anak yang disarankan para ahli: 

  • Ajak anak bersepeda atau jalan-jalan di taman untuk bantu lancarkan pencernaannya.

  • Berikan air hangat untuk bantu melancarkan pencernaan.

  • Sajikan makanan yang kaya serat dan minum air putih yang cukup untuk cegah sembelit. 

  • Pijat lembut perut si Kecil dari sisi kanan ke kiri untuk keluarkan gas. 

  • Kompres perut dengan waslap hangat.

  • Berikan seduhan jahe hangat untuk melegakan kembung dan mual.

  • Minta anak telentang dan gerakan kakinya seperti sedang mengayuh sepeda ke arah perut.  

Ibu juga dapat bantu mengurangi rasa tidak nyaman di perut si Kecil dengan meningkatkan probiotik (bakteri baik di usus) lewat pemberian susu terfortifikasi seperti Bebelac Gold. 

Bebelac Gold mengandung Triple Fiber (prebiotik FOS:GOS 1:9 dan Sari Pati Jagung) yang teruji mendukung kesehatan pencernaan anak dengan mengoptimalkan bakteri baik dalam usus.

Bebelac Gold juga diperkaya formula Triple Comfort (Indeks Glycemic Karbohidrat, 0 Sukrosa, Asam Amino) yang bantu memberikan rasa nyaman pada perut si Kecil.

Pilih Artikel Sesuai Kebutuhan Ibu


Temukan Topik Lainnya

  1. 5 Reasons Your Kid May Feel Bloated and How to Help. (2019). Parents. https://www.parents.com/recipes/scoop-on-food/reasons-your-kid-is-bloated-and-how-to-help/

  2. Bloating: Causes and Prevention Tips. (2021, September 20). Hopkinsmedicine.org. https://www.hopkinsmedicine.org/health/wellness-and-prevention/bloating-causes-and-prevention-tips

  3. Irritable Bowel Syndrome (IBS). (2024). Hopkinsmedicine.org. https://www.hopkinsmedicine.org/health/conditions-and-diseases/irritable-bowel-syndrome-ibs

  4. Lactose intolerance-Lactose intolerance - Symptoms & causes - Mayo Clinic. (2022). Mayo Clinic. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/lactose-intolerance/symptoms-causes/syc-20374232

  5. Kandola, A. (2020, January 28). How to prevent bloating after a meal. Medicalnewstoday.com; Medical News Today. https://www.medicalnewstoday.com/articles/322200#:~:text=Drinking%20or%20eating%20too%20quickly,help%20to%20reduce%20the%20problem.

  6. NHS Choices. (2024). Salt in your diet. https://www.nhs.uk/live-well/eat-well/food-types/salt-in-your-diet/

  7. Clinic, C. (2021, March 22). Feel Bloated? 5 Odd Reasons for Your Stomach Pain. Cleveland Clinic; Cleveland Clinic. https://health.clevelandclinic.org/feel-bloated-5-odd-reasons-stomach-pain

  8. 12 potential formula feeding problems and how to solve them. (2023). BabyCenter. https://www.babycenter.com/baby/formula-feeding/formula-feeding-problem-solver_20000212

  9. NHS Choices. (2024). Bloating. https://www.nhs.uk/conditions/bloating/

  10. PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA. (n.d.). http://hukor.kemkes.go.id/uploads/produk_hukum/PMK_No__28_Th_2019_ttg_Angka_Kecukupan_Gizi_Yang_Dianjurkan_Untuk_Masyarakat_Indonesia.pdf



Artikel Terkait