8 Pertolongan Pertama Anak Sakit Perut Sebelum ke Dokter
Sakit perut pada anak merupakan kondisi yang umum dialami. Supaya si Kecil nyaman, Ibu bisa lakukan pertolongan pertama di rumah dengan berikan minum yang banyak, yogurt, dan kompres hangat perut.
Ditulis oleh :
Tim Penulis
Sakit perut adalah salah satu gangguan pencernaan umum pada anak. Sebelum membawa ke dokter, penting untuk tahu langkah pertolongan pertama anak sakit perut yang tepat di rumah.
Pertolongan Pertama Anak Sakit Perut
Anak sakit perut bisa sembuh sendiri tanpa penanganan apa pun. Namun untuk membuatnya nyaman, Ibu bisa melakukan pertolongan pertama berikut di rumah sebelum pergi ke dokter:
1. Beri Minum Air Putih
Salah satu penyebab sakit perut pada anak yang paling umum adalah sembelit. Kondisi ini dapat terjadi akibat kurang asupan serat dan cairan tubuh (dehidrasi).
Minum banyak cairan seperti air putih bisa membantu mengatasi rasa sakitnya. Selain air putih, pemberian sup kaldu ayam hangat atau jus buah juga bisa menjadi pilihan.
Minum banyak cairan dapat bantu menenangkan saraf yang sakit di bagian perut, sekaligus meringankan sakit perut anak.
2. Berikan Yogurt
Jika anak sakit perut, Ibu bisa berikan yogurt sebagai cara alami meredakan rasa nyeri yang dialami.
Yogurt dapat bantu melancarkan sistem pencernaan, sehingga baik untuk meringankan sakit perut akibat kram hingga diare.
3. Berikan Anak Minuman Jahe
Minuman jahe bisa menjadi pertolongan pertama anak sakit perut secara alami. Cara ini dianggap bisa meredakan gejala sakit perut yang dialami, termasuk mual, muntah, dan diare.
Baca Juga: 10 Penyebab Anak Sakit Perut Disertai Muntah dan Solusinya
4. Minum Teh Peppermint
Selain minuman jahe, pemberian minum teh peppermint dapat meredakan nyeri perut. Peppermint terbukti dapat memberi efek menenangkan pada otot-otot perut yang tegang.
Jika si Kecil menolak minum teh peppermint, Ibu bisa memberikannya permen dengan kandungan peppermint.
5. Kompres Hangat Perut Anak
Kompres hangat perut anak juga termasuk pertolongan pertama anak sakit perut yang bisa Ibu lakukan pada si Kecil.
Tidak hanya kompres hangat dengan handuk, Ibu juga dapat mengajak si Kecil mandi atau berendam air hangat.
Langkah ini mampu mengurangi ketegangan pada otot-otot perut yang membuat perut anak kembung dan berbunyi, juga meredakan rasa sakit yang dialami.
6. Beri Anak Makan Sedikit-Sedikit Tapi Sering
Saat anak sakit perut, alih-alih memberikannya makanan berat yang banyak, Ibu bisa membiarkan ia makan sedikit-sedikit tetapi dalam porsi yang lebih sering.
Siapkan makanan yang baik untuk pencernaan anak dan rasanya hambar, seperti biskuit crackers, roti tawar, nasi putih, atau roti panggang dengan saus apel untuk mengisi perut si Kecil.
Jangan dulu berikan makanan yang pedas dan makanan berminyak, juga minuman berkafein seperti teh dan minuman bersoda sampai gejala sakit perut anak benar-benar hilang ya, Bu.
7. Minta Anak Berbaring Meringkuk
Ketika anak sakit perut, jangan biarkan ia berbaring telentang karena posisi ini justru bisa menyebabkan asam lambung mengalir balik ke tenggorokan dan memperparah gejalanya.
Pertolongan pertama anak sakit perut yang terbaik adalah membaringkan anak meringkuk miring seperti posisi janin dalam kandungan. Di posisi ini, otot perut tidak meregang dan tertekan sehingga tidak memicu nyeri.
Jadi, anak berbaring miring di sisi kiri dengan menekuk punggung, tundukkan kepala ke depan, dan lengan serta kaki ditekuk dan diselipkan ke arah dada.
Baca Juga: Penyebab Sakit Perut Anak Hilang Timbul dan Pengobatannya
8. Berikan Obat Pereda Nyeri
Jika si Kecil masih tidak nyaman, pertolongan pertama sakit perut yang pasti ampuh adalah memberikan obat pereda nyeri seperti paracetamol atau ibuprofen sebelum ke dokter.
Namun, berikan obat pereda nyeri ini sesuai dengan dosis umurnya. Ingat Bu, jangan sampai mengurangi atau melebihkan dosis dari yang dianjurkan dalam petunjuk pemakaiannya.
Bila masih ragu dengan dosis yang harus diberikan, jangan sungkan untuk bertanya kepada dokter atau apoteker sebelum memberikan obat apa pun.
Kapan Harus Bawa si Kecil ke Dokter?
Meski sudah melakukan pertolongan pertama anak sakit perut di atas, cermati gejala lanjutan yang mungkin dialami si Kecil. Segera bawa ia ke dokter jika anak menunjukkan tanda-tanda berikut:
- Rasa sakit hanya fokus pada satu sisi perut, misalnya sisi sebelah kanan saja.
- Rasa sakit tidak hilang setelah lebih dari 24 jam.
- Perut anak terlihat bengkak.
- Sakit perut disertai muntah terus-menerus, demam, dan diare.
- Dehidrasi (tidak buang air kecil dalam 6 jam pada bayi, atau 12 jam pada anak-anak, matanya tampak cekung, si Kecil tidak aktif, mulut kering).
- Ada pendarahan dari anus atau munculnya darah di feses.
- Anak baru saja mengalami cedera perut.
Berbagai gejala tersebut merupakan tanda sakit perut pada anak yang berbahaya dan memerlukan penanganan medis.
Baca Juga: 10 Penyebab Perut Kembung pada Anak Tak Kunjung Sembuh
Jika anak Ibu mengalami sakit perut dengan salah satu gejala di atas, segera bawa ia ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan yang tepat.
Masih butuh informasi lebih lanjut mengenai sakit perut pada anak atau masalah pencernaan lainnya? Yuk, konsultasikan dengan tim Bebecare yang siap merespon Ibu dengan cepat 24/7.