Manfaat Minum Susu Kotak Cair untuk Tumbuh Kembang Anak

Manfaat susu cair untuk anak tak hanya praktis, tapi juga bantu memenuhi kebutuhan gizi anak dan mendukung tumbuh kembang optimalnya. Yuk, cari tahu mengapa ini adalah pilihan yang ideal dan aturan minum yang tepat, Bu!

Apakah Anak Boleh Minum Susu Kotak Setiap Hari?

Menurut American Academy of Pediatrics (AAP), air putih dan susu adalah dua minuman utama yang paling direkomendasikan untuk anak kecil.

AAP menganjurkan agar anak usia 12-24 bulan mengonsumsi 2–3 cangkir (sekitar 480–720 ml) susu per hari. Sementara itu, anak usia 2-5 tahun dianjurkan minum 2–2,5 cangkir (sekitar 480–600 ml) susu setiap hari. 

Selama tidak memiliki intoleransi laktosa, anak boleh minum susu kotak setiap hari dalam batas yang wajar.

Manfaat Minum Susu Kotak Cair (RTD) untuk Anak

Minum susu formula cair setiap hari dalam takaran yang tepat dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan berikut ini:

1. Bantu Dukung Pencernaan

Susu cair yang diperkaya serat FOS:GOS dapat mendukung pencernaan anak karena difortifikasi dengan serat prebiotik.

Serat prebiotik dapat membantu menjaga pertumbuhan bakteri baik yang penting untuk membantu mengatur sistem imun dan mengurangi risiko peradangan di pencernaan. 

2. Mendukung Tumbuh Kembang Optimal

Meski bukan satu-satunya sumber gizi, susu tetap menjadi pelengkap yang bergizi. Sebab, susu mengandung kalori dan nutrisi yang diperlukan untuk perkembangan otak dan tubuh anak. 

Kandungan gizi susu cair seperti kalsium, protein, dan vitamin penting untuk pertumbuhan tulang dan gigi yang kuat. 

Anak membutuhkan asupan kalsium yang cukup selama masa pertumbuhan. Dua gelas susu per hari cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar ini. 

3. Dukung Anak Cerdas Sosial

Manfaat susu cair berikutnya adalah menambah energi anak agar ia bisa bermain dan belajar tanpa hambatan. 

Susu disebut sebagai protein lengkap karena memiliki semua asam amino esensial. Kandungan ini mendukung tubuh anak agar tetap aktif dan sehat setiap hari. 

Kandungan nutrisi susu seperti triptofan, vitamin D, dan protein juga dapat membantu menjaga kestabilan mood, perilaku positif, serta mendukung perkembangan kecerdasan sosial anak seperti pintar bersosialisasi, peka, dan berempati.

Baca Juga: Manfaat & Rekomendasi Susu Rendah Gula Terbaik untuk Anak

4. Bantu Anak Cerdas Akal

Kandungan gizi susu cair yakni vitamin A, D, dan B penting untuk kesehatan otak. 

Vitamin-vitamin ini membantu pembentukan jaringan otak dan mendukung kerja enzim serta neurotransmiter. 

Konsumsi susu secara rutin terbukti dapat meningkatkan kadar glutathione, senyawa yang melindungi sel otak. 

Anak yang cukup asupan susu cenderung lebih fokus dan siap belajar di sekolah. Ibu juga bisa mencampurkan susu ke makanan seperti bubur atau smoothie.

5. Alternatif Camilan yang Sehat dan Bernutrisi

Manfaat susu cair juga bisa sebagai pilihan camilan yang sehat saat anak lapar di sela waktu makan. 

Kandungan kalsium, vitamin D, magnesium, dan fosfor sangat baik untuk tulang. Mengonsumsi susu secara rutin membantu mencegah masalah tulang seperti osteoporosis sejak dini. 

Selain itu, susu membuat anak merasa kenyang lebih lama tanpa tambahan gula berlebih. Ini bisa menjadi pengganti camilan manis yang kurang sehat.

Pastikan Ibu memilih susu formula cair yang diperkaya serat prebiotik FOS:GOS 1:9 dan tinggi DHA untuk mendukung kesehatan pencernaan dan kognitifnya, seperti susu formula cair Bebelac .

Susu Formula Cair Bebelac juga tidak mengandung sukrosa (0 gr sukrosa) tapi rasanya enak dan teksturnya creamy, sehingga pasti disukai si Kecil!

Kenapa Susu Kotak Cair Jadi Pilihan Ideal untuk Anak Aktif?

Untuk anak-anak yang aktif dan banyak beraktivitas di luar rumah, minum susu formula cair menjadi solusi praktis dan bergizi yang mendukung gaya hidup yang dinamis!

1. Siap Minum, Tidak Perlu Diseduh atau Dicampur

Susu cair tidak memerlukan proses tambahan sebelum diminum, sehingga lebih praktis untuk anak-anak. Tidak perlu direbus, dicampur, atau ditakar ulang sebelum dikonsumsi. 

Ini memudahkan Ibu dalam memberikan asupan susu kapan saja tanpa ribet. Kepraktisan ini juga membuatnya ideal sebagai bekal sekolah.

2. Mudah Dibawa dan Aman Dikonsumsi di Mana Saja

Kemasan susu kotak yang kecil dan ringan membuatnya mudah dibawa ke sekolah, taman bermain, atau saat perjalanan. 

Susu RTD bisa disimpan pada suhu ruang, jadi tidak perlu kulkas untuk menjaga kesegarannya. Anak bisa mengonsumsinya kapan saja tanpa khawatir basi. 

Ini penting terutama di daerah dengan akses terbatas ke pendingin. Selain itu, kemasan tertutup rapat menjaga kebersihan dan higienitas produk.

3. Porsi Pas Sesuai Kebutuhan Anak

Susu Formula Cair Bebelac tersedia dalam ukuran 105 ml dan 165 ml, sehingga pas untuk satu kali minum anak. Porsi ini cukup untuk memenuhi kebutuhan kalsium dan protein harian tanpa berlebihan. 

Ukuran yang pas juga menghindarkan anak dari risiko kenyang berlebihan yang bisa mengganggu nafsu makan. 

Baca Juga: 6 Tips Memilih Susu Formula Terbaik untuk Anak 1 Tahun

4. Membantu Memenuhi Asupan Gizi Anak

Salah satu manfaat susu cair yakni mengandung nutrisi penting seperti kalsium, lemak sehat, dan protein yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang si Kecil.

Kandungan gizinya setara dengan susu segar, sehingga tetap bisa mendukung kesehatan tulang, otak, dan kekebalan tubuh. 

Susu juga memberikan energi tambahan bagi anak-anak yang aktif bergerak sepanjang hari. 

5. Minim Risiko Kontaminasi karena Tidak Perlu Penanganan Tambahan

Susu kotak cair sudah melalui proses pemanasan suhu tinggi dan dikemas secara aseptik, sehingga bebas dari mikroorganisme berbahaya. 

Karena sudah steril dan dikemas rapat, risiko kontaminasi saat penyajian sangat kecil. Ini berbeda dengan susu bubuk atau cair non-UHT yang butuh air panas atau wadah tambahan.

6. Konsistensi Rasa dan Kualitas Nutrisi Lebih Terjaga

Susu formula cair kemasan memiliki rasa yang konsisten karena diproses dan dikemas dengan standar yang ketat. 

Si Kecil bisa mendapatkan manfaat susu cair karena kandungan protein, kalsium, dan vitamin D tetap terjaga, sehingga kualitas gizinya bisa diandalkan setiap kali dikonsumsi. 

Susu seperti susu Bebelac cair kotak menjadi pilihan yang bernutrisi dengan rasa yang disukai anak.

Baca Juga: 9 Nutrisi Penting untuk Kecerdasan Otak Anak

Kesalahan Umum dalam Memberikan Susu Cair kepada Anak

Meski ada banyak manfaat susu cair bagi anak, cara pemberiannya yang kurang tepat justru bisa menimbulkan masalah kesehatan. Berikut beberapa kesalahan umum harus Ibu hindari:

1. Memberi Terlalu Banyak atau Terlalu Sedikit

Memberikan susu secara berlebihan bisa membuat anak merasa kenyang dan enggan makan makanan bergizi lainnya. 

Terlalu banyak susu juga dapat mengganggu penyerapan zat besi dan berisiko menyebabkan anemia defisiensi besi. 

Di sisi lain, memberikan susu terlalu sedikit juga bisa membuat anak kekurangan kalsium dan protein. 

Oleh karena itu, jumlah konsumsi susu sebaiknya disesuaikan dengan usia dan kebutuhan anak. Idealnya, susu hanya diberikan saat jam makan utama.

2. Mengandalkan Susu Sebagai Sumber Nutrisi Tunggal

Susu memang kaya nutrisi, tetapi tidak bisa dijadikan satu-satunya sumber gizi bagi anak. 

Anak tetap membutuhkan variasi makanan seperti karbohidrat, sayuran, buah, biji-bijian, protein hewani dan nabati, serta lemak sehat. 

Jika terlalu bergantung pada susu, anak bisa kehilangan kesempatan untuk mengenal dan menyukai makanan lain yang penting. 

Pola makan seimbang jauh lebih penting untuk pertumbuhan optimal. Susu sebaiknya hanya menjadi pelengkap dalam pola makan harian anak.

Baca Juga: Manfaat Susu Tinggi Kalsium untuk Anak dan Cara Memilihnya

3. Tidak Menyesuaikan dengan Kondisi Kesehatan Anak

Tidak semua anak cocok minum susu sapi karena masalah intoleransi laktosa atau alergi protein susu. 

Anak dengan intoleransi bisa mengalami perut kembung, diare, atau sakit perut setelah minum susu. 

Jika ini terjadi, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mencari alternatif susu yang sesuai, seperti susu bebas laktosa atau susu nabati yang difortifikasi. 

Penting juga untuk membaca label dan memilih produk tanpa tambahan gula atau bahan tambahan berlebihan.

Anak bisa mendapatkan manfaat susu cair dengan mengonsumsinya sesuai dengan takaran yang dianjurkan. Pastikan untuk memilih susu tanpa tambahan gula berlebihan dan tetap mengombinasikannya dengan makanan bergizi lainnya. 

Selalu konsultasikan dengan dokter anak bila ragu terhadap jenis dan jumlah susu yang tepat untuk si Kecil ya, Bu!