Perkembangan Bayi 10 Bulan, si Kecil Sudah Bisa Apa?
Perkembangan bayi 10 bulan sudah bisa berdiri, mulai berjalan dengan dibantu Ibu, dan makan sendiri. Waspada bila di usia ini si Kecil belum bisa duduk sendiri tanpa disangga.
Ditulis oleh :
Tim Penulis
Ditinjau oleh :
Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK, FRSPH
Perkembangan bayi 10 bulan sudah bisa meniru ucapan orang tua, mengambil bola untuk dilempar, dan makan finger food sendiri. Lalu, bayi usia 10 bulan bisa apa lagi, ya?
Perkembangan Bayi 10 Bulan
Pertumbuhan BB dan PB bukan hanya satu-satunya tolak ukur tumbuh kembang bayi usia 10 bulan. Berikut adalah berbagai milestone keterampilan yang dicapai bayi di bulan ke-10:
1. Berdiri Sendiri
Sekarang otot-otot kaki bayi Ibu semakin kuat. Ia pun sudah mampu mengangkat tubuhnya sambil berpegangan untuk bangkit berdiri.
Bayi umumnya menarik badan untuk berdiri dengan berpegangan pada furnitur. Namun, tentu saja Ibu dapat membantunya dengan mengulurkan tangan.
2. Berjalan dengan Ditatih
Bayi belajar jalan di usia 10 bulan dengan merambat pada pinggiran furnitur yang sejajar dengan tinggi tubuhnya.
Pada awalnya, si Kecil mungkin masih berjalan sambil terhuyung-huyung. Namun, ia akan semakin aktif untuk belajar jalan dengan menggandeng tangan Ibu.
Ini tandanya ia minta dibimbing untuk belajar berjalan tanpa henti.
Baca Juga: Cara Melatih si Kecil Berjalan dengan Aman
3. Memungut Benda Kecil
Bayi 10 bulan juga sudah bisa memungut benda berukuran kecil dengan capitan jempol dan jari telunjuknya (pincer grasp).
Meski terlihat sederhana, kemampuan mencapit ini merupakan tonggak perkembangan bayi 10 bulan yang sangat penting dari aspek motorik halus.
Maka, Ibu perlu ekstra waspada dalam meletakkan benda-benda kecil seperti manik-manik atau kancing baju untuk menghindari insiden si Kecil tersedak benda-benda yang tidak diinginkan.
4. Pintar Makan Sendiri
Berkat pincer grasp-nya, rata-rata bayi 10 bulan sudah semakin terampil mengambil makanannya sendiri.
Si Kecil sudah bisa mengarahkan gerak tangannya lebih akurat ke mulut untuk menyuap makanan sendiri, yang menandakan koordinasi tangan dan mulutnya juga semakin baik.
Ia pun perlahan mulai mampu makan MPASI dengan sendok.
5. Responsif dengan Orang Baru
Di tahap ini, perkembangan bayi 10 bulan dari aspek sosial yang menarik dipantau adalah reaksinya terhadap orang baru.
Kebanyakan 10 bulan senang dan selalu tersenyum lebar kepada siapa saja yang baru ia jumpai.
Namun, mereka mungkin dapat menunjukkan sikap malu-malu dan memalingkan muka di beberapa kesempatan bertemu orang asing yang menyapa.
6. Meniru Ucapan dan Tindakan Orang Tua
Bayi usia 10 bulan sudah dapat menyerap berbagai perkataan dan tindakan di sekitarnya. Terutama ucapan dan tindakan Ibu dan Ayah.
Contoh, bayi mungkin akan mengambil kain dan mencoba membersihkan debu perabotan rumah seperti Ibu, atau memegang telepon di telinganya dan meletakkan kembali seperti Ayah.
7. Senang Mengoceh
Pada perkembangan bayi 10 bulan, ia semakin senang berceloteh dan mungkin akan mengucapkan kata pertamanya.
Di umur bayi belajar bicara, ia akan mengucapkan kata sederhana seperti “cu-cu” untuk minta susu, “ma-ma” ketika ingin dipeluk Ibu, atau berkata “mpus” saat melihat kucing di depan rumah.
8. Paham Kata-Kata Sederhana
Di usia ini pula, bayi sudah bisa memahami kata-kata sederhana yang Ibu ucapkan seperti “No” dan saat Ayah melambaikan tangannya sambil berkata “Da-da”.
Selain itu, bayi juga mungkin akan mulai merespon instruksi sederhana yang Ibu berikan, apalagi jika instruksi tersebut disertai dengan bahasa tubuh yang jelas.
Misalnya saat Ibu berkata, “Sini!” sambil menggerakkan tangan menandakan si Kecil untuk mendekat.
9. Komunikasi dengan Gestur Tubuh
Tidak hanya sekadar memahami kata-kata sederhana, bayi Ibu juga sudah bisa menunjuk apa yang diinginkan dengan jari telunjuknya.
Ia juga mampu melambaikan tangan tanda perpisahan, atau menggelengkan kepala sebagai pertanda “tidak mau”.
10. Meniru Suara Binatang
Mulai usia 10 bulan, bayi sudah bisa menirukan suara binatang. Jadi, saat Ibu mengenalkan nama binatang dan suara yang dikeluarkan, si Kecil bisa meniru suara-suaranya.
Ibu bisa memotivasi si Kecil untuk menirukan suara binatang dengan mengajukan pertanyaan seperti, “Suara ayam seperti apa?” atau “Kalau suara kambing?”
11. Penasaran Terhadap Banyak Hal
Jika diperhatikan, perkembangan bayi 10 bulan akan mulai menunjukkan rasa penasaran terhadap banyak hal di sekitarnya.
Ia akan mulai mengeksplorasi bagaimana suatu benda bekerja seperti bagaimana roda mobil mainannya bisa bergerak berputar-putar.
Mendatangi dan mengambil benda yang membuatnya penasaran, atau justru melempar benda tersebut sebagai stimulasi bayi 10 bulan untuk melihat apa yang terjadi.
Baca Juga: Ide Sensory Play Mudah untuk Bayi Usia 10 Bulan
12. Menangis Saat Ditinggal Ibu
Beberapa bulan lalu, mungkin si Kecil tidak terlalu peduli ketika Ibu meninggalkan ruangan sebentar untuk mematikan kompor atau mengambil selimut.
Namun di perkembangan bayi 10 bulan, si Kecil mungkin akan menunjukkan beberapa tanda separation anxiety sehingga mereka akan menangis saat tidak melihat fisik Ibu langsung.
Hal ini normal terjadi sebab si Kecil belum memahami konsep object permanence. Menurut mereka, ketika Ibu tidak terlihat di mata berarti Ibu menghilang dan tidak ada lagi untuk mereka.
13. Menggoyangkan Tubuh Saat Dengar Lagu
Menginjak usia 10 bulan, si Kecil sudah mulai mengenal musik dan akan menggoyangkan tubuh mungilnya mengikuti irama saat diperdengarkan lagu.
14. Takut dengan Suara Kencang
Beberapa bayi usia 10 bulan kerap memperlihatkan rasa takut atau terkejut saat mendengar suara kencang. Misalnya, suara vacuum cleaner, bel pintu pagar, hingga suara petir.
15. Main Susun Balok
Perkembangan bayi 10 bulan berikutnya adalah bayi sudah bisa bermain susun balok berdasarkan ukurannya dari kecil sampai besar.
Hal ini menandakan bahwa bayi Ibu sudah memiliki koordinasi tangan dan mata yang sempurna.
Baca Juga: 16 Ide Aktivitas Bayi di Rumah dengan Space Terbatas
Ibu juga bisa terus rutin monitor perkembangan si Kecil setiap bulan sesuai acuan WHO lewat Growth Tracker di Bebe Journey, lho!
Waspada Tanda-Tanda Keterlambatan Perkembangan Bayi
Jika bayi usia 10 bulan belum bisa duduk tanpa disangga, Ibu perlu waspada.
Begitu pula jika si Kecil menunjukkan sejumlah tanda keterlambatan perkembangan, seperti belum bisa melakukan hal-hal berikut ini:
- Merespon Ibu dan Ayah.
- Makan makanan padat.
- Babbling, berceloteh, atau mengeluarkan suara apa pun.
- Berusaha menarik tubuh untuk berdiri.
- Bermain dengan kedua kaki.
- Mengambil benda dalam jangkauannya dengan kedua tangan.
- Tidak tertarik dengan mainan atau benda-benda berukuran kecil.
Jika Ibu masih punya pertanyaan soal perkembangan bayi lainnya di bulan ke-10 ini, tanyakan langsung dengan tim Bebecare yang siap merespon dengan cepat.
Perkembangan Bayi 10 Bulan Menuju 11 Bulan
Menuju usia 11 bulan, bayi mulai bersemangat untuk bermain sembunyi dan temukan barang, juga terlibat dalam pembicaraan Ibu dan Ayah.
Rasa takutnya berangsur hilang saat bertemu orang asing atau orang yang jarang ditemui. Ia juga masih dalam tahap penasaran akan berbagai hal sehingga akan berusaha mengambil dan menggunakan barang, kemudian membuangnya.
Yuk, terus pantau tumbuh kembang bayi bersama Bebeclub agar Ibu tidak ketinggalan setiap progres milestone si Kecil yang berharga di setiap bulan usianya!