6 Cara Membuat Susu Formula untuk Anak Diare yang Tepat

Cara membuat susu formula untuk anak diare diawali dengan memastikan botolnya sudah bersih. Kemudian, ikuti petunjuk pemakaian dan gunakan takaran yang tepat.

Ditulis oleh : Tim Penulis

4 min
19 Jul 2022
Ibu, cari tahu cara membuat susu untuk anak diare.


Ibu mungkin ingin tahu bagaimana cara membuat susu formula untuk anak diare guna memenuhi kebutuhan cairan tubuhnya. Namun, apa boleh anak diare minum susu formula?

Diare dibedakan menjadi diare akut dan kronis.

Bolehkah Anak yang Diare Minum Susu Formula?

Saat anak diare, tubuhnya bisa kehilangan cairan dan elektrolit melalui feses cair yang sering. 

Padahal, anak yang sedang diare perlu minum setidaknya 100-200 ml cairan sesaat setelah buang air besar. Ini bisa berasal dari air putih, cairan oralit, dan makanan berkuah.

Selain itu, pemberian susu formula boleh dilakukan untuk mengganti cairan dan nutrisi yang hilang sebagai salah satu cara mengatasi anak diare. 

Cara Membuat Susu Formula untuk Anak Diare

Penting bagi Ibu dan Ayah untuk mengetahui bagaimana cara tepat membuat susu formula untuk anak diare agar si Kecil tidak merasa lemas dan dehidrasi. Berikut ulasan selengkapnya:

1. Pilih Susu Formula yang Tepat

Pilihlah susu formula yang diformulasikan khusus untuk kondisi diare dan sesuai dengan usia anak Ibu.

Ibu bisa bantu menjaga kesehatan pencernaan si Kecil dengan memberi asupan nutrisi dari susu tinggi serat dan mengandung probiotik dan prebiotik, seperti Bebelac Gold.

Susu Bebelac Gold diperkaya Triple Fiber (FOS:GOS 1:9 dan sari pati jagung) untuk dukung kesehatan pencernaan si Kecil dan Triple Comfort dengan asam amino untuk dukung mood baik si Kecil. 

2. Awali dengan Mencuci Tangan

Tips pertama yang paling utama Ibu lakukan sebelum menyiapkan susu formula untuk si Kecil adalah mencuci tangan terlebih dahulu. 

Ini karena paparan virus dan bakteri penyebab diare sangat mudah menempel pada permukaan tangan. 

Jika Ibu menyentuh susu formula dengan tangan kotor, maka sangat mudah bagi virus dan bakteri tersebut untuk mengontaminasi susu dan peralatan yang digunakan untuk membuatnya. 

3. Pastikan Botol atau Gelas Bersih

Sebagai upaya mencegah diare akibat kontaminasi paparan virus atau bakteri, Ibu perlu memastikan kalau botol atau gelas susu si Kecil sudah dalam kondisi bersih. 

Jika botol atau gelas susu anak sudah dicuci bersih menggunakan sabun dan air hangat, tak ada salahnya Ibu untuk kembali membersihkan dengan cara mensterilisasinya. 

Ibu juga dapat mensterilisasi peralatan yang digunakan dengan cara merendamnya selama kurang lebih 5 menit ke dalam panci berisi air mendidih. 

4. Rebus Air Sampai Mendidih

Awali cara membuat susu formula untuk anak diare dengan cara merebus air terlebih dahulu sampai mendidih. 

Selain membantu susu untuk larut, langkah ini juga dapat memastikan bakteri yang dibawa oleh air sudah hilang. 

Adapun suhu air untuk menyeduh susu adalah minimal 70 derajat Celsius. Untuk mendapat suhu tersebut, Ibu bisa mendiamkan air yang sudah mendidih paling tidak 10 menit lamanya.

Baca Juga: Pertolongan Pertama Ketika Anak Sakit Perut Sebelum ke Dokter

5. Ikuti Petunjuk Pemakaian

Cara membuat susu formula untuk anak diare yang penting diperhatikan adalah mengikuti petunjuk atau saran dari dokter. 

Ini termasuk dengan tidak mengencerkan susu. Sebab, takaran susu sudah dirancang sedemikian rupa untuk dapat memenuhi kebutuhan nutrisi si Kecil sesuai dengan usianya. 

Pasalnya, mengencerkan susu dengan menambah banyak air justru dapat mengurangi nutrisi susu. Alhasil, pemberian susu untuk anak diare ini tidak dapat memberi manfaat yang optimal. 

6. Gunakan Takaran yang Tepat

Diare yang disebabkan oleh intoleransi makanan dan minuman tertentu, seperti susu mengandung laktosa, mungkin saja perlu dilakukan modifikasi dalam pemberian susu. 

Tapi, pada diare yang disebabkan oleh infeksi dan virus, susu tetap bisa diberikan seperti biasa, Bu. 

Pada susu Bebelac Gold, misalnya, takaran yang disarankan adalah 3 sendok takar (sekitar 39 gram) yang dilarutkan dalam 200 ml air matang.

Dengan takaran tepat, si Kecil akan mendapatkan nutrisi yang jumlahnya sesuai dengan kebutuhan. 

Selain itu pastikan ia tetap makan makanan bernutrisi selama ia diare dalam porsi kecil namun sering dan cairan yang cukup agar kebutuhan zat gizi si Kecil selama diare tetap terpenuhi.

Baca Juga: Anak Sering BAB Tapi Bukan Diare, Apakah Normal?

Susu apa yang Cocok untuk Anak yang Sedang Diare?

Adapun jenis susu formula yang cocok untuk anak yang sedang diare adalah sebagai berikut:

1. Susu Rendah Laktosa

Beberapa anak mungkin memiliki intoleransi laktosa atau kesulitan mencerna laktosa yang terdapat pada susu sapi, sehingga menyebabkan diare kian memburuk. 

Untuk itu, memilih susu formula yang rendah laktosa atau bebas laktosa bisa sebagai alternatif, guna membantu mengurangi gejala diare pada anak yang sensitif terhadap laktosa.

Berikan si kecil makanan dalam porsi kecil dan sering saat diare.

2. Susu Mengandung Probiotik dan Prebiotik

Probiotik merupakan bakteri baik. Sementara itu, prebiotik merupakan serat yang menjadi makanan bagi bakteri baik di dalam saluran cerna.

Asupan keduanya dapat bantu mengatasi anak diare dengan meningkatkan jumlah bakteri baik di perut guna melawan bakteri jahat penyebab diare.

Ingin tahu lebih banyak informasi mengenai kesehatan pencernaan anak? Daftarkan diri di Bebeclub untuk mendapat akses ke berbagai fitur menarik dan edukatif seputar pencernaan anak hebat!

Pilih Artikel Sesuai Kebutuhan Ibu


  1. Badriul Hegar. 2014. Bagaimana Menangani Diare pada Anak. https://www.idai.or.id/artikel/klinik/keluhan-anak/bagaimana-menangani-diare-pada-anak  
  2. WHO. 2013. Pocket Book of Hospital Care for Children: Guidelines for the Management of Common Childhood Illnesses. 2nd edition. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK154434/  
  3. Cut Nurul Hafifah. 2017. Bagaimana Memberi Makan Anak Saat Sedang Diare. https://www.idai.or.id/artikel/klinik/keluhan-anak/bagaimana-memberi-makan-anak-saat-sedang-diare 
  4. Ali K Alhadar. 2016. Menyiapkan Formula Bayi Secara Aman di Rumah. https://www.idai.or.id/artikel/klinik/pengasuhan-anak/menyiapkan-formula-bayi-secara-aman-di-rumah 
  5. Yvan Vandenplas, et al. 2014. Prebiotics in infant formula. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4615227/
  6. Diarrhoea and dehydration. (2024). Nih.gov; World Health Organization. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK143745/
  7. Diarrhoea in babies and children - Treatment. (2023). HSE.ie. https://www2.hse.ie/conditions/diarrhoea-babies-children/treatment/
  8. 7 steps to safely prep infant formula. (2023). Mayo Clinic. https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/infant-and-toddler-health/in-depth/infant-formula/art-20045791
  9. AboutKidsHealth. (2019). Aboutkidshealth.ca. https://www.aboutkidshealth.ca/diarrhea
  10. CDC. (2022, June 15). How to Clean, Sanitize, and Store Infant Feeding Items. Centers for Disease Control and Prevention. https://www.cdc.gov/hygiene/childcare/clean-sanitize.html
  11. Verywell. (2015). Foods to Avoid When You Have Diarrhea. Verywell Health. https://www.verywellhealth.com/foods-to-avoid-when-you-have-diarrhea-1944667


Temukan Topik Lainnya

Artikel Terkait