5 Manfaat Susu Cair Rendah Gula untuk Anak

Dengan minum susu cair rendah gula, anak masih bisa mendapat manfaat baik susu tanpa khawatir risiko asupan gula berlebih yang membahayakan kesehatannya

Ditulis oleh : Tim Penulis

4 min
27 May 2025
Susu cair rendah gula untuk anak-bebeclub


Susu cair rendah gula bisa jadi pilihan tepat untuk bantu penuhi kebutuhan gizi anak tanpa mengkhawatirkan kandungan gula tambahan. Sebenarnya, apa manfaat susu ini untuk anak dan adakah tips memilih yang tepat?

Pentingnya Memilih Susu Cair Rendah Gula untuk Anak

Susu cair bisa membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian anak karena merupakan sumber lemak, protein, kalsium, serta vitamin D yang baik. 

Berbagai kandungan gizi tersebut digunakan tubuh untuk mengoptimalkan perkembangan otak, perbaikan jaringan, serta perkembangan tulang dan gigi. 

Namun, penting juga membatasi asupan gula anak dari susu. Sebab, asupan gula berlebih pada anak berisiko menimbulkan obesitas, tekanan darah tinggi, hingga diabetes tipe 2 di kemudian hari.

Manfaat Susu Cair Rendah Gula untuk Anak

Ada berbagai manfaat bila si Kecil minum susu cair dengan kandungan gula yang rendah. Berikut manfaat dari susu cair yang rendah gula (0 g sukrosa):

1. Mendukung Pertumbuhan Tanpa Kelebihan Kalori

Beberapa minuman sering mengandung gula tambahan yang membuat kalorinya jadi tinggi.

Tapi, minum susu rendah gula bisa jadi pilihan yang lebih sehat untuk anak. Si Kecil juga tetap mendapat nutrisi penting tanpa kelebihan gula.

Proses tumbuh kembangnya pun tetap optimal dan berjalan sehat sambil menjaga asupan kalorinya tetap seimbang.

Baca Juga: Manfaat dan Bahaya Gula untuk Si Kecil

2. Lebih Baik untuk Pencernaan

Penelitian dalam jurnal Clinical Gastroenterology and Hepatology menunjukkan bahwa konsumsi gula berlebih dapat merusak lapisan pelindung usus dan mengganggu keseimbangan bakteri baik di dalamnya. 

Kondisi ini bisa meningkatkan risiko peradangan serta berdampak buruk pada kesehatan pencernaan secara keseluruhan.

Penelitian ini masih terbatas dilakukan pada orang dewasa. Meski begitu, membatasi konsumsi gula anak tetap penting untuk membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan anak.

3. Menjaga Berat Badan

Kenaikan berat badan yang ideal di garis normal sangat dibutuhkan di usia emas anak. Namun, jangan sampai kenaikan berat badannya berlebih hingga bahkan cenderung obesitas

Anak dengan berat badan berlebih perlu membatasi asupan kalori, termasuk gula. Pada anak dengan berat badan berlebih, membatasi asupan gula dapat membantu menjaga berat badan tetap stabil. 

Salah satu caranya bisa dengan memilih susu cair rendah gula yang notabene lebih aman.

4. Melengkapi Gizi Makanan Tanpa Risiko Gula Berlebih

Susu sebenarnya merupakan pelengkap nutrisi harian anak yang sebagian besar diperoleh dari makanan. Ini karena susu menyumbang beberapa nutrisi penting, seperti lemak, protein, kalsium, hingga vitamin D. 

Memilih susu rendah gula bermanfaat baik bagi si Kecil karena ia mendapatkan pelengkap nutrisi harian tanpa risiko konsumsi gula berlebih. Hal ini penting untuk mendukung tumbuh kembangnya secara keseluruhan.

5. Mendukung Penyerapan Kalsium dan Vitamin D

Terlalu banyak konsumsi gula bisa mengganggu proses metabolisme tubuh dan membuat penyerapan nutrisi dari susu jadi kurang maksimal. Salah satu dampaknya adalah turunnya kadar vitamin D pada anak.

Jika anak terbiasa minum susu dengan gula tinggi, penyerapan kalsium juga bisa terganggu. Akibatnya, tubuh anak berisiko mengalami kekurangan kalsium dan vitamin D.

Kalsium yang kurang dapat memengaruhi pertumbuhan tulang dan gigi, sementara kekurangan vitamin D bisa membuat daya tahan tubuh anak jadi lemah.

Tips Memilih Susu Cair Anak Rendah Gula yang Tepat

Memilih susu cair rendah gula yang tepat dapat mengoptimalkan manfaat susu tanpa menempatkan anak pada risiko kelebihan asupan gula. Berikut cara memilihnya:

1. Perhatikan Komposisi dan Label Gizi

Pilih susu rendah gula yang tidak mengandung sukrosa. Jadi, cek dan perhatikan label nutrisi di kemasan susu cair yang Ibu pilih. Pastikan benar-benar tertera klaim 0 gram sukrosa.

Sukrosa adalah nama lain dari gula pasir yang sering ditambahkan ke berbagai jenis makanan dan minuman.

Pilihlah susu kotak cair tanpa tambahan sukrosa tapi tetap memiliki rasa yang disukai si Kecil. 

Baca Juga: Perbedaan Laktosa vs. Sukrosa dalam Susu dan Dampaknya pada Anak

2. Hindari Pemanis Buatan dan Gula Tersembunyi

Dengan membaca komposisi dan label gizi di kemasan susu, Ibu bisa mencegah kemungkinan si Kecil mengonsumsi susu yang mengandung pemanis buatan dan gula tersembunyi. 

Terlebih, kandungan gula di dalam suatu produk makanan atau minuman tidak selalu ditulis dengan nama “gula”.

Beberapa nama lain gula yang sering muncul di kemasan susu dan perlu Ibu perhatikan antara lain seperti sukrosa, fruktosa, galaktosa, maltosa, glukosa, serta laktosa.

3. Sesuaikan dengan Usia dan Kebutuhan Anak

Hal lain yang turut jadi pertimbangan saat memilih susu cair rendah gula adalah usia anak saat ini, karena kebutuhan gizi anak usia 1-3 tahun tentu berbeda dengan anak usia 4-6 tahun. 

Menurut Angka Kecukupan Gizi dari Kementerian Kesehatan RI, anak usia 1-3 tahun butuh asupan energi harian sebanyak 1350 kkal, sementara anak usia 4-6 tahun butuh asupan energi harian sebanyak 1400 kkal. 

Jadi, pilihlah susu yang masuk kategori usianya agar kebutuhan nutrisi harian anak dapat terpenuhi dengan baik. 

4. Pilih Produk Susu dari Brand Terpercaya

Pastikan memilih produk susu dari merek yang terpercaya dan konsisten memproduksi susu formula bebas gula, tanpa mengurangi nilai gizinya.

Dengan begitu, si Kecil mendapatkan nutrisi yang optimal dengan manfaat yang maksimal.

Baca Juga: Manfaat Susu Tinggi Kalsium untuk Anak dan Cara Memilihnya

Pertanyaan Umum Seputar Susu Rendah Gula

Ibu mungkin masih bertanya-tanya terkait rasa bahkan kandungan gizi dalam susu cair rendah gula. Untuk meluruskan persepsi, berikut penjelasannya:

1. Susu Rendah Gula Rasanya Tidak Enak?

Banyak yang mengira susu rendah gula rasanya tawar getir atau justru tidak ada rasa sama sekali. Tunggu dulu, Bu. Enak atau tidaknya rasa susu sangat subjektif tergantung selera tiap anak. 

Ada juga penelitian yang bisa mematahkan anggapan bahwa rasa susu rendah gula itu pasti tidak enak atau tidak ada rasanya.

Studi dari jurnal Proceedings of the Nutrition Society menemukan bahwa anak-anak tetap bisa menyukai susu rendah gula, apalagi jika memakai pemanis alami.

Selama rasanya enak untuk si Kecil, ia pun mau minum susu meski tanpa tambahan gula sukrosa.

2. Susu Rendah Gula Kurang Bergizi?

Penting memahami bahwa susu yang rasanya manis bukan berarti lebih bergizi. Jumlah asupan gula bukan penentu seberapa banyak dan seberapa baik kandungan gizi susu.

Asupan gula harian anak sebaiknya tetap dibatasi untuk mencegah risiko obesitas serta masalah kesehatan lainnya yang mungkin terjadi di masa mendatang. 

Susu cair rendah gula tetap bisa punya kandungan gizi yang cukup untuk mendukung tumbuh kembang anak. Bahkan bisa menjadi alternatif yang lebih sehat daripada susu tinggi gula. 

Jadi, sudah yakinkah Ibu memberikan susu dengan kandungan gula yang rendah untuk anak? 

Jangan lupa daftar jadi member Bebeclub untuk baca ratusan artikel parenting dan pemenuhan gizi anak terlengkap dan terverifikasi ahli. Dengan jadi member, Ibu juga bisa dapatkan akses eksklusif ke berbagai fitur monitor kesehatan pencernaan anak, hingga kesempatan dapat hadiah menarik dari setiap pembelian produk Bebelac. Daftar gratis, sekarang!

Pilih Artikel Sesuai Kebutuhan Ibu

Medline Plus Editorial Team. (2019). Sweeteners - sugars: MedlinePlus Medical Encyclopedia.Medlineplus.gov. https://medlineplus.gov/ency/article/002444.htm

‌Clinic, C. (2024, July 5). Sugar: How Bad Are Sweets for Your Kids? Cleveland Clinic. https://health.clevelandclinic.org/sugar-how-bad-are-sweets-for-your-kids

‌Niewijk, G. (2025). Do kids need milk? Uchicagomedicine.org; UChicago Medicine. https://www.uchicagomedicine.org/forefront/pediatrics-articles/do-kids-need-milk

‌Kemenkes. (2019). PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA. http://hukor.kemkes.go.id/uploads/produk_hukum/PMK_No__28_Th_2019_ttg_Angka_Kecukupan_Gizi_Yang_Dianjurkan_Untuk_Masyarakat_Indonesia.pdf

Children prefer healthier low-sugar flavoured milk, taste tests show. (2018, November 15). Manchester Metropolitan University. https://www.mmu.ac.uk/news-and-events/news/story/children-prefer-healthier-low-sugar-flavoured-milk-taste-tests-show

‌World. (2015, March 4). WHO calls on countries to reduce sugars intake among adults and children. Who.int; World Health Organization: WHO. https://www.who.int/news/item/04-03-2015-who-calls-on-countries-to-reduce-sugars-intake-among-adults-and-children

‌Arnone, D., Chabot, C., Anne-Charlotte Heba, Tunay Kökten, Caron, B., Franck Hansmannel, Dreumont, N., Ananthakrishnan, A. N., Didier Quilliot, & Laurent Peyrin-Biroulet. (2021). Sugars and Gastrointestinal Health. Clinical Gastroenterology and Hepatology, 20(9), 1912-1924.e7. https://doi.org/10.1016/j.cgh.2021.12.011

ODPHP Editorial Team. ‌(2024, June). Help Your Child Stay at a Healthy Weight - MyHealthfinder | odphp.health.gov. Health.gov. https://odphp.health.gov/myhealthfinder/health-conditions/obesity/help-your-child-stay-healthy-weight



Temukan Topik Lainnya

Artikel Terkait

icon resep
1 Tahun Resep

Resep Bakso Ayam

Ditulis oleh:
Tim Penulis

Ditinjau oleh:
Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK, FRSPH
4 min
16 May 2025