11 Mainan Bayi 5 Bulan untuk Stimulasi Perkembangannya

Keterampilan motorik si Kecil di bulan ini sudah berkembang pesat. Jadi, memberikan mainan bayi 5 bulan bisa jadi sarana yang tepat untuk ia belajar, Bu. Apa saja pilihannya?

Rekomendasi Mainan Bayi 5 Bulan

Pemilihan mainan yang tepat menjadi hal penting untuk menstimulasi si Kecil mencapai berbagai keterampilan baru di bulan ini.

Lalu, apa saja rekomendasi mainan yang bagus untuk bayi 5 bulan? 

1. Buku Kain Sensorik

Buku kain sensorik yang dirancang khusus untuk bayi usia 5 bulan sangat efektif untuk mengembangkan indera peraba dan penglihatannya. 

Masing-masing halaman buku memiliki tekstur berbeda untuk memacu rasa ingin tahu bayi dan membantunya memahami konsep sederhana seperti lembut dan kasar. 

Warna-warna cerah dan kontras tinggi dalam buku ini juga sangat baik untuk perkembangan penglihatan bayi. 

Selain itu, mainan bayi 5 bulan ini sering dilengkapi dengan elemen tambahan seperti bunyi-bunyian yang dapat merangsang perkembangan kognitif dan pendengarannya.

2. Mainan Gigit

Rattle merupakan mainan ideal untuk stimulasi bayi 5 bulan karena si Kecil sedang suka-sukanya belajar menggenggam, mengguncang, dan memutar mainan dengan tangan.

Bayi juga sedang sangat suka memasukkan mainan ke dalam mulutnya sebagai bagian dari proses belajar mengenali diri sendiri dan benda-benda di sekitarnya. 

Pilihlah mainan gigit yang terbuat dari bahan silikon aman serta bebas PVC dan BPA, sehingga tidak berbahaya jika digigit atau dikunyah bayi.

3. Baby Gym (Playmat Activity Gym)

Baby gym atau playmat activity gym adalah mainan berbentuk seperti rangka setengah lingkaran dengan variasi mainan yang tergantung menjuntai di sepanjang palangnya.

Tepat di bawahnya ada matras tipis sebagai tempat untuk si Kecil berbaring atau tengkurap. Mainan bayi 5 bulan ini dapat melatih koordinasi mata dengan tangan, kaki, serta anggota gerak tubuh lainnya. 

Sebab, si Kecil akan belajar menggapai, menggenggam, memukul, dan menarik mainan yang ada di atas kepalanya saat ia berbaring. 

Baby gym juga biasanya dilengkapi dengan tombol-tombol musik atau mainan bersuara yang dapat memancing perhatian bayi untuk bergerak ke arah sumber suara.

Baca Juga: 12 Ide Sensory Play yang Seru untuk Bayi dan Manfaatnya

4. Bola Bolong

Jika Ibu pernah memberikan bola boneka empuk untuk si Kecil, coba “upgrade” mainan bolanya dengan bola plastik yang memiliki lubang-lubang jari untuk digenggam atau dicapit.

Mainan bayi 5 bulan ini bahannya elastis dan lembut sehingga bisa diremas oleh jari mungil si Kecil.

Aktivitas meremas, memijat, atau mencubit-cubit bola dapat melatih motorik halus bayi jadi lebih presisi.

Selain itu, dari sisi kognitif juga akan terstimulasi karena bayi juga akan belajar bagaimana benda bergerak dengan mencoba melempar, menjatuhkan, dan menggelindingkan bola. 

5. Mainan Musik

Alat musik mainan adalah mainan terbaik untuk merangsang sensitivitas pendengaran bayi dan kemampuan si Kecil merespon rangsangan suara dengan mengoceh.

Memainkan mainan musik sangat meningkatkan fungsi otak bayi dengan mengembangkan jalur saraf otaknya.

Penelitian mengaitkan bermain alat musik sejak usia sangat dini dapat berpengaruh pada keterampilan berbicara yang lebih baik, juga kepercayaan diri dan daya ingat yang lebih baik.

Selain itu, bermain alat musik mainan membantu si Kecil mengembangkan koordinasi dan keterampilan motorik halusnya.

Drum adalah pilihan yang bagus untuk bayi karena tahan lama dan tidak cepat rusak jika dibenturkan.

Pilihan bagus lainnya adalah alat musik perkusi seperti marakas, lonceng, dan rebana yang mudah digenggam atau dibawa-bawa bayi.

Cara memainkannya juga mudah, yang akan membantu si Kecil tertarik bereksperimen dengan ketukan dan ritme.

6. Cermin Mainan

Bermain dengan cermin adalah cara yang baik untuk mendukung perkembangan dan pembelajaran bayi di usia 5 bulan ini, Bu.

Selain membantu mengasah indra penglihatannya, bermain cermin juga merupakan cara untuk memupuk self-awareness atau kesadaran diri si Kecil semenjak dini.

Self awareness itu sendiri merupakan bagian penting dari perkembangan sosial-emosional anak di usia dini.

Mengembangkan kepercayaan diri dan kesadaran diri membantu si Kecil mengenali diri mereka sendiri, serta bagaimana mengekspresikan emosi dan keinginan mereka.

Hal ini bisa dicapai ketika bayi mulai belajar mencocokkan gerakan wajah dan/atau tubuh mereka dengan bayangan diri mereka di cermin.

Coba letakkan cermin di depan si Kecil dan perhatikan reaksinya. Bayi senang melihat bayangannya sendiri dan melatih ekspresi wajah yang berbeda.

Baca Juga: Cara Stimulasi Rasa Ingin Tahu Si Kecil

7. Boneka Binatang

Permainan petak umpet dan ciluk ba mulai menjadi hal yang menyenangkan bagi bayi di usia 5 bulan, karena si Kecil mulai belajar tentang konsep kepermanenan objek. 

Ini adalah keterampilan untuk memahami bahwa orang dan objek tidak hilang begitu saja setelah tidak terlihat. 

Jadi, cobalah perkenalkan si Kecil dengan boneka binatang lembut kemudian sembunyikan boneka itu di balik selimut atau punggung Ibu.

Biarkan si Kecil celingak-celinguk mencarinya, dan kejutkan si Kecil dengan “menyulap” agar si boneka kembali lagi.

Selain untuk belajar konsep “hilang dan sembunyi”, boneka binatang juga menjadi mainan bayi 5 bulan yang bagus untuk mengenalkan suara-suara binatang dan mengasah penglihatannya.

Pada usia 5 bulan, sebagian besar bayi mulai dapat melihat warna sepenuhnya dan tidak lagi hanya hitam dan putih. Bayi 5 bulan umumnya juga dapat membedakan berbagai corak warna.

Jadi, berikanlah boneka-boneka yang berwarna cerah untuk menarik perhatian si Kecil. 

8. Mainan Merangkak (Crawl Toy)

Pada usia 5 bulan, bayi sudah menguasai gerakan berguling dan sedang mengembangkan otot inti tubuhnya untuk mulai belajar duduk mandiri.

Untuk membantu si Kecil belajar duduk dan merangkak, Ibu bisa coba berikan mainan merangkak atau crawl toy.

Mainan bayi 5 bulan ini berfungsi sebagai mainan stasioner yang dapat dijelajahi bayi dari posisi tengkurap dan duduk.

Setelah si Kecil siap merangkak, mainan ini bisa digerakkan dalam pola melingkar di dekatnya untuk mendorong bayi meregangkan kakinya dan merangkak.

Tujuan dari mainan crawling toy ini adalah membuat semua anggota gerak tubuh bayi terus terlatih dalam berbagai posisi sambil membangun kekuatan ototnya.

9. Mainan Kerincingan

Mainan kerincingan juga menarik untuk si Kecil. Mainan yang dihiasi dengan warna-warni cerah dan memiliki berbagai tekstur ini dapat merangsang perkembangan visualnya. 

Suara kerincingan yang dihasilkan saat mainan ini digoyangkan juga membantu bayi memahami hubungan sebab-akibat.

Selain itu, si Kecil juga dapat mengembangkan kemampuan motorik kasarnya saat ia mencoba meraih dan memukulnya.

10. Baby Activity Table

Mainan bayi 5 bulan juga sebaiknya termasuk activity table karena dilengkapi dengan berbagai tuas, tombol, dan elemen interaktif lainnya untuk menstimulasi kognitif dan motorik si Kecil. 

Mainan juga ini membantu mengembangkan motorik halus, pemahaman tentang sebab akibat, dan berinteraksi dengan benda-benda di sekitar.

Warna-warni dan tekstur pada mainan aktivitas yang beragam ini juga dapat merangsang indera penglihatan dan peraba bayi.

11. DIY Sensory Board

Tidak perlu selalu membeli mainan baru, lho. Ibu juga bisa membuat mainan bayi 5 bulan sendiri di rumah dengan bahan-bahan serta alat yang ada.

Salah satu contoh mainan DIY untuk bayi 5 bulan yang mudah dibuat adalah sensory board (papan sensorik).

Mainan sensorik ini dibuat dengan memanfaatkan barang-barang rumah tangga yang memiliki tekstur beragam, seperti keset cendol, kemoceng, syal dari benang wol, spons, dan bubble wrap.

Benda-benda tersebut kemudian susun dan tempelkan ke sebuah papan, agar tidak berpindah-pindah ketika si Kecil menyentuhnya.

Selain itu, cara ini juga mencegah si Kecil memasukkan benda-benda tersebut ke dalam mulutnya. 

Baca Juga: 9 Rekomendasi Mainan Edukasi untuk Bayi 6 Bulan

Hal yang Harus Diperhatikan Saat Membeli Mainan Bayi

Selain harus mendukung semua aspek perkembangan si Kecil, mainan bayi usia 5 bulan juga harus memenuhi standar keamanan. 

Berikut panduan memilih mainan yang aman untuk bayi:

• Pilih mainan yang terbuat dari bahan-bahan alami dan ramah lingkungan, seperti kapas, wol, atau kayu yang tidak dilapisi zat apa pun.
• Pilih mainan berbahan kain yang dapat dicuci untuk menjaga kebersihan dan higienitas.
• Pilih mainan yang bebas bahan berbahaya, seperti phthalate, PVC, dan BPA.
• Hindari mainan kayu bercat yang mudah terkelupas untuk mencegah masuknya timbal ke tubuh bayi.

Yang juga perlu diingat, selalu pilih mainan yang sesuai usia si Kecil saat ini agar ia bisa mengembangkan keterampilan baru seiring laju perkembangannya.

Nah untuk mengecek milestone perkembangan si Kecil apakah sudah sesuai usianya atau belum, yuk kunjungi Bebe Journey!

Bebe Journey adalah panduan tepat untuk Ibu Hebat mengawali semua kehebatan si Kecil. 

Di sini, Ibu juga bisa mendapatkan panduan MPASI lengkap serta memantau pertumbuhan berat dan panjang badan bayi dari bulan ke bulan secara gratis!