Kebutuhan Jam Tidur Bayi Sesuai Usia dan Tumbuh Kembangnya
Tidur nyenyak sangat penting untuk kesehatan setiap individu, terutama pada bayi. Hal tersebut dikarenakan kegiatan ini berdampak langsu...
Ditulis oleh :
Tim Penulis
Ditinjau oleh :
Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK, FRSPH
Tidur nyenyak sangat penting untuk kesehatan setiap individu, terutama pada bayi. Hal tersebut dikarenakan kegiatan ini berdampak langsung pada perkembangan mereka. Apabila kualitas tidurnya buruk atau kurang jam tidur, maka itu dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangannya.
Mengingat ini, wajar jika Ibu ingin memastikan bahwa bayinya mendapatkan tidur yang mereka butuhkan. Lantas, berapa jam tidur bayi yang tepat?
Kebutuhan Jam Tidur Bayi Sesuai Usianya
Kebutuhan tidur setiap bayi berbeda-beda, Bu. Beberapa bayi mungkin membutuhkan lebih banyak atau lebih sedikit tidur daripada yang lain.
Ibu perlu tahu, terdapat jumlah rata-rata jam tidur yang dibutuhkan si Kecil berdasarkan usianya. Pedoman ini dapat membantu Ibu memastikan si Kecil mendapatkan tidur yang mereka butuhkan untuk tumbuh dan berkembang.
Menurut American Academy of Pediatrics, si Kecil yang cukup tidur memiliki sistem kekebalan yang lebih sehat, perilaku, ingatan, dan kesehatan yang lebih baik. Oleh karena itu, tidak salah bagi Ibu untuk sedikit terobsesi dengan waktu tidur bayi. Berikut ini adalah pedoman umum tentang berapa jam tidur yang dibutuhkan bayi berdasarkan usia.
Sampai 3 Bulan: 14 hingga 17 Jam Sehari
Bayi yang sehat dalam rentang usia ini harus tidur sekitar 14 hingga 17 jam sehari. Mereka biasanya akan tertidur dalam waktu singkat selama 2 hingga 4 jam, bangun untuk diberi makan, bersendawa, diganti popoknya, dan ditenangkan. Meskipun sebetulnya tidak ada jadwal tidur yang disarankan untuk diikuti, bayi kemungkinan besar akan menghabiskan 8-12 jam di malam hari dan 2-5 kali tidur siang.
3 Sampai 6 Bulan: 12 hingga 16 Jam Sehari
Selama rentang usia ini, Ibu dapat mengharapkan si Kecil tidur sekitar 12 hingga 16 jam sehari. Bayi mungkin mulai bergerak menuju pola tidur 2-3 kali di siang hari masing-masing hingga dua jam. Dan pada usia ini, tidur malam menjadi lebih lama.
Sebagai contohnya, beberapa bayi mungkin tidur lama selama 6 jam di malam hari saat mereka berusia 6 bulan. Tetapi Ibu bisa berharap si Kecil masih akan bangun setidaknya sekali setiap malam.
Baca Juga: 6 Manfaat Membaca Dongeng Sebelum Tidur untuk Perkembangan Anak
6 Sampai 16 Bulan: 12 hingga 15 Jam Sehari
Bayi akan berkurang jam tidur seiring bertambahnya usia. Pada usia sekitar 6-12 bulan, rentang tidur sekitar 12-15 jam, dan saat bayi beranjak usia satu tahun, mereka mungkin akan tidur selama 11-14 jam dalam sehari.
Mulai di atas usia 6 bulan, sebagian besar bayi tidur paling lama di malam hari. Sebagian besar mereka siap tidur antara pukul 6 sore dan 10 malam. Pada umumnya, bayi membutuhkan waktu kurang dari 40 menit untuk tidur dan beberapa lainnya membutuhkan waktu lebih lama.
Pada usia ini, siklus tidur bayi lebih dekat dengan siklus tidur orang dewasa, yang berarti lebih sedikit terbangun di malam hari. Jadi, bayi mungkin tidak membangunkan Ibu di malam hari. Kendati demikian, banyak juga bayi yang terbangun di malam hari hingga 3-4 kali dalam semalam. Selain itu, untuk tidur siang, sebagian besar bayi pada usia ini masih memiliki 2-3 kali tidur siang yang berlangsung antara 30 menit hingga 2 jam.
Lebih lanjut, terdapat sebuah penelitian menunjukkan bahwa tidur siang yang sering memungkinkan bayi menyatukan ingatan tertentu dan meningkatkan perkembangan bayi. Tidur siang juga memungkinkan ingatan yang lebih umum saat bayi tumbuh, dimana saat itu penting untuk pembelajaran dan perkembangan, lho, Bu.
Baca Juga: Bayi Sering Kaget Saat Tidur, Apa Penyebabnya?
Tips untuk Membantu Bayi Tidur
Melansir laman VNA Health Care, kualitas tidur memiliki peran penting pada pertumbuhan fisik bayi. Hal tersebut antara lain karena adanya hormon pertumbuhan, somatropin, yang dilepaskan ke dalam tubuh sepanjang hari. Sekitar 80% hormon ini dilepaskan segera setelah bayi mencapai tahap tidur.
Maka dari itu, sangat penting bagi Ibu untuk memastikan si Kecil mendapatkan tidur yang baik dan berkualitas. Berikut terdapat beberapa cara yang bisa Ibu lakukan, yaitu:
-
Buat rutinitas waktu tidur 20 hingga 30 menit. Ini membantu bayi tenang dan tahu sudah waktunya untuk tidur (seperti mandi atau membaca buku).
-
Jadikan tidur siang sebagai bagian dari rutinitas siang hari si Kecil.
-
Bantu si Kecil mengembangkan jam internal (ritme sirkadian). Ibu dapat melakukan ini dengan menidurkannya di tempat yang terang di siang hari dan menghilangkan lampu terang di malam hari. Saat ia bangun di malam hari untuk menyusu, cobalah untuk menghindari berbicara atau bermain. Pertahankan suasana hati yang tenang agar bayi belajar bahwa malam hari adalah untuk tidur, bukan beraktivitas.
Kapan Harus Menghubungi Dokter?
Ibu dapat berkonsultasi ke dokter apabila catatan jam tidur si Kecil menunjukkan bahwa ia mungkin tidur terlalu sedikit dan tidak cukup tidur sesuai usianya.
Selain itu, jika Ibu melihat tanda-tanda si Kecil yang terlalu lelah, seperti rewel terus menerus, sulit tidur di malam hari, maka segera bicarakan dengan dokter anak tentang cara membantu si Kecil cukup tidur, ya. Semoga bermanfaat!