6 Tips Memilih Susu Formula untuk Anak 1 Tahun
Susu formula bisa jadi salah satu sumber nutrisi pelengkap asupan makanan anak. Pastikan Ibu memilih susu yang mengandung tiga jenis serat penting (FOS, GOS, Inulin) dan DHA lebih tinggi.
Di usia 1 tahun, anak sedang memasuki masa emas pertumbuhan. Karena itu, ia membutuhkan nutrisi yang cukup dan seimbang. Salah satu caranya adalah dengan memilih susu formula untuk anak 1 tahun yang tepat. Seperti apa itu?
Perlukah Anak 1 Tahun Minum Susu Formula?
Tidak semua anak wajib minum susu formula saat berusia 1 tahun. Jika si Kecil mau makan dengan baik dan seluruh kebutuhan nutrisinya sudah terpenuhi dari makanan, susu formula tidak diperlukan.
Namun, susu pertumbuhan mungkin dibutuhkan jika anak sulit makan, suka pilih-pilih makan, atau belum bisa memenuhi kebutuhan gizinya dari makanan sehari-hari sehingga berat badannya sulit naik
Susu dapat membantu memenuhi kebutuhan lemak, protein, kalsium, vitamin D, dan nutrisi lain untuk mendukung perkembangan otak, perbaikan jaringan, serta pertumbuhan tulang dan gigi.
Penting untuk diingat, susu formula bukan pengganti makanan utama, ya Bu. Sebelum memilih susu, sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter anak, apalagi jika si Kecil punya alergi atau kondisi khusus.
Baca juga: Manfaat Kalsium untuk Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
Tips Memilih Susu Formula Anak 1 Tahun
Meski susu bisa jadi salah satu sumber nutrisi pelengkap kebutuhan gizi harian anak, tapi Ibu perlu lebih jeli memilihnya. Sebab, tidak semua susu pertumbuhan diformulasikan sama persis.
Berikut cara memilih susu formula untuk anak 1 tahun yang bagus:
1. Pastikan Sesuai Usia Anak
Setiap anak punya kebutuhan gizi yang berbeda sesuai usianya, Bu. Misalnya, menurut AKG Kemenkes, anak usia 1–3 tahun butuh kalsium 650 mg per hari, sedangkan usia 4–6 tahun butuh 1.000 mg per hari.
Perbedaan kebutuhan ini dipengaruhi banyak hal, seperti tingkat aktivitas. Semakin aktif si Kecil, biasanya kebutuhan gizinya juga lebih besar.
Karena itu, pilih susu pertumbuhan yang sesuai usia anak. Jika si Kecil berusia 1 tahun, pilih susu berlabel “untuk usia 1 tahun”, dan sesuaikan seiring bertambahnya usia.
2. Pilih yang Diperkaya 3 Serat Penting (FOS:GOS dan Inulin)
Agar nutrisi terserap dengan baik, si Kecil perlu pencernaan yang sehat. Karena itu, Ibu bisa memilih susu formula yang mengandung tiga jenis serat penting, yaitu FOS:GOS rasio 1:9 dan inulin untuk membantu menjaga pencernaan anak.
FOS dan GOS adalah serat yang tidak dicerna lambung, tetapi menjadi makanan bagi bakteri baik di usus. Bakteri baik inilah yang membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan si Kecil.
Inulin juga termasuk jenis serat prebiotik yang menjadi makanan untuk bakteri baik di usus. Fungsinya membantu pencernaan lebih sehat, membuat penyerapan nutrisi lebih optimal, dan mendukung daya tahan tubuh anak.
3. Pilih yang DHA-nya 2x Lebih Tinggi
Tiga tahun pertama kehidupan anak disebut golden age karena pada masa ini otaknya berkembang sangat pesat, bahkan mencapai 90% ukuran maksimalnya saat usia 5 tahun.
Maka itu, memilih susu pertumbuhan dengan kandungan DHA tinggi itu penting, karena DHA membantu perkembangan otak anak.
Kandungan ini mendukung kemampuan belajar, fokus, dan perkembangan saraf di masa pertumbuhan awal, juga membantu perkembangan sosial emosional anak agar si Kecil tumbuh cerdas secara sosial.
Bebelac 1 NutriGreat+, bekal si Kecil tumbuh bersinar dari dalam. Formula terbaik dari Bebelac diperkaya dengan 3 serat penting FOS:GOS dan Inulin, DHA 2x lebih tinggi, dan 0gr sukrosa. Bantu dukung tumbuh kembang optimalnya.
4. Pastikan Mengandung 0 gr Sukrosa
Memilih susu pertumbuhan dengan 0 gram sukrosa penting untuk membantu si Kecil terhindar dari kebiasaan minum susu yang terlalu manis.
Susu yang rendah gula juga baik untuk menjaga kesehatan gigi, mengurangi risiko konsumsi gula berlebih, serta membantu anak terbiasa dengan rasa alami yang lebih sehat.
Baca Juga: Manfaat Susu Rendah Gula untuk Anak
5. Perhatikan Kondisi Anak
Saat memilih susu formula, Ibu juga perlu memperhatikan kondisi si Kecil dengan seksama, ya. Sebab siapa tahu si Kecil memiliki risiko alergi susu sapi atau intoleransi terhadap laktosa.
Apabila si Kecil menunjukkan gejala alergi saat minum susu sapi atau produk olahan susu sapi, segera hentikan pemberiannya dan bawa ke dokter anak kepercayaan keluarga.
Jangan lupa untuk mendokumentasikan kondisi si Kecil melalui catatan, video, dan foto, ya, Bu. Nantinya dokumentasi ini akan memudahkan dokter dalam proses pemeriksaan serta pemberian diagnosis.
6. Perhatikan Tanggal Kedaluwarsa
Terakhir, jangan lupa cek tanggal kadaluarsanya, Bu. Pastikan produk susu formula yang Ibu pilih masih jauh dari masa expired date untuk menjaga kualitas serta manfaatnya tetap optimal.
Pastikan juga Ibu memeriksa apakah kemasan produk susu masih tersegel rapat, rusak, atau masih dalam keadaan baik.
Cara Memberikan Susu Formula untuk Anak 1 Tahun
Setelah berhasil memilih susu yang tepat, pastikan juga Ibu menerapkan tips berikut dalam memberikan susu formula untuk anak 1 tahun:
1. Sesuaikan Takaran Saji dan Frekuensi
Pemberian susu formula untuk anak 1 tahun dan di atasnya sebaiknya disesuaikan dengan jadwal makan utama.
Ibu bisa berikan sekitar 2-3 gelas per hari untuk anak usia 1-2 tahun dan 2-2,5 gelas per hari untuk usia 2-5 tahun.
Tujuannya agar asupan nutrisi harian anak seimbang dan tetap mengutamakan dari makanan.
2. Jangan Ganti Makanan Utama dengan Susu
Meski susu memberikan manfaat baik untuk anak, tapi pemberiannya hanya sebagai pelengkap gizi dan bukan pengganti makanan padat.
Susu membuat anak merasa kenyang, sehingga mengurangi ruang dan selera makan untuk makanan kaya nutrisi yang penting untuk dukung tumbuh kembangnya.
Anak tetap perlu belajar mengunyah dan mendapatkan nutrisi beragam dari makanan sehari-hari.
Baca Juga: Manfaat Susu Cair Tinggi DHA untuk Anak & Tips Memilihnya
3. Perhatikan Cara Menyeduh Susu Formula yang Benar
Sebelum menyeduh susu formula, pastikan Ibu membaca terlebih dahulu petunjuk penyajian pada kemasan susu agar takaran nutrisinya sesuai dengan kebutuhan si Kecil.
Gunakan sendok takar khusus yang sudah disediakan, jangan menambah atau mengurangi jumlah bubuk dan air.
Pastikan juga air yang digunakan adalah air matang dengan suhu hangat agar kandungan nutrisi tidak rusak dan susu tetap aman serta higienis untuk dikonsumsi.
Daftar jadi member Bebeclub untuk baca ratusan artikel parenting dan pemenuhan gizi anak terlengkap dan terverifikasi ahli. Dengan jadi member, Ibu juga bisa dapatkan akses eksklusif ke berbagai fitur monitor kesehatan pencernaan anak, hingga kesempatan dapat hadiah menarik dari setiap pembelian produk Bebelac. Daftar gratis, sekarang!

